Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘nakal’ memiliki arti sebagai berikut:
- nakal: /na·kal/ a 1 suka berbuat kurang baik (tidak menurut, mengganggu, dsb, terutama bagi anak-anak). Contoh: sel tahanan anak-anak nakal; anak ini nakal benar; 2 buruk kelakuan (lacur dsb). Contoh: ia bercerita betapa nakal suaminya; perempuan nakal;
- menakali: /me·na·kali/ v berbuat nakal kpd; mengganggu (orang dsb);
- nakal-nakalan: /na·kal-na·kal·an/ v berbuat seolah-olah nakal; berbuat sbg orang nakal. Contoh: main nakal-nakalan;
- kenakalan: /ke·na·kal·an/ n 1 sifat nakal; perbuatan nakal; 2 tingkah laku secara ringan yg menyalahi norma yg berlaku dl suatu masyarakat. Contoh: salah satu sebab kenakalan remaja adalah kerenggangan ikatan kasih dng orang tuanya;
- remaja remaja: perilaku remaja yg menjalahi aturan sosial di lingkungan masyarakat tertentu
Penjelasan Arti ‘Nakal’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Nakal adalah kata yang sering kita dengar dan umumnya digunakan untuk menggambarkan perilaku yang kurang baik. Dalam konteks anak-anak, kata “nakal” seringkali disebut ketika anak-anak berperilaku tidak menurut, sering membuat onar, atau mengganggu orang lain.
Misalnya, jika ada anak yang tidak mau mendengarkan perintah orang tuanya dan suka mengerjai teman-temannya, orang biasanya menyebut anak tersebut sebagai anak nakal.
Untuk orang dewasa, arti “nakal” bisa sedikit berbeda dan lebih serius.
Biasanya, kata ini digunakan untuk orang yang memiliki kelakuan buruk. Contoh kalimat yang mungkin kita dengar adalah “Dia dikenal sebagai pria nakal karena keseringan berbuat onar di kampungnya” atau “Ia terkenal sebagai wanita nakal karena selalu menebar pesona kepada pria-pria yang sudah beristri.”
Kata “menakali” merupakan bentuk verb atau kata kerja dari nakal, yang berarti melakukan perbuatan nakal kepada seseorang atau sesuatu.
Seperti contoh, seorang adik yang menakali kakaknya dengan menyembunyikan buku tulisnya.
Ada juga istilah “nakal-nakalan” yang menunjukkan sifat seseorang yang bertingkah seolah-olah nakal.
Misalnya, seseorang yang berpura-pura nakal di depan teman-temannya untuk mendapatkan perhatian atau sebagai lelucon.
Sementara itu, “kenakalan” di sini diartikan sebagai sifat dari perilaku nakal itu sendiri atau perbuatan nakal yang dilakukan.
Contoh perbuatan kenakalan misalnya adalah melempar kertas ke teman saat pelajaran sedang berlangsung.
Sedangkan “kenakalan remaja” merujuk pada tingkah laku remaja yang seringkali dianggap menyimpang dari aturan atau norma yang diterima pada suatu masyarakat.
Misalnya, kabur dari sekolah, merokok di tempat terlarang, atau berkendara tanpa izin. Kenakalan remaja ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, termasuk kurangnya perhatian dan kasih sayang dari orang tua atau pengaruh dari teman sebaya yang negatif.
Secara keseluruhan, nakal dan segala turunannya mengacu pada perilaku yang tidak sesuai dengan tindakan yang baik atau dianggap benar di mata masyarakat.
Jadi, kata ini tidak saja tentang tingkah laku yang main-main atau tidak serius, tapi juga bisa merujuk pada perilaku yang benar-benar bisa merugikan dan meresahkan orang lain.