Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘mutu’ memiliki arti sebagai berikut:
- mutu – alternatif makna ke-1
- mutu: /mu·tu/ n 1 (ukuran) baik buruk suatu benda; kadar; taraf atau derajat (kepandaian, kecerdasan, dsb); kualitas. Contoh: kain yg mutu nya rendah; meningkatkan mutu pendidikan; 2 satuan ukuran ketulenan emas 24 karat. Contoh: emas sepuluh mutu , emas tulen (24 karat);
- bermutu: /ber·mu·tu/ v 1 baik (tinggi) mutunya; berbobot. Contoh: tulisan-tulisannya selalu –; 2 mempunyai mutu (kualitas). Contoh: Anda dapat memilih sendiri cat yg – tinggi; 3 bertaraf. Contoh: pemain bulu tangkis yg – internasional;
- semutu: /se·mu·tu/ n sama mutunya. Contoh: susu kaleng tidak – dng air susu ibu
- mutu – alternatif makna ke-2
- mutu: /mu·tu/ v 1 terdiam krn sedih (sangat menyesal dsb); 2 sedih (tt suasana hati). Contoh: berhati mutu
- mutu – alternatif makna ke-3
- mutu: /mu·tu/ a terjepit, dl keadaan sulit (tt posisi raja dl permainan catur)
- mutu – alternatif makna ke-4
- mutu: /mu·tu/ n mutiara. Contoh: ratna mutu manikam
Penjelasan Arti ‘Mutu’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Mutu adalah sebuah kata yang menggambarkan bagaimana baik atau buruknya sesuatu, yang bisa diaplikasikan pada banyak hal, seperti benda, pendidikan, atau bahkan kemampuan seseorang.
Misalnya, jika kita berbicara tentang kain, mutu kain tersebut bisa berkisar dari yang sangat rendah hingga yang sangat tinggi, tergantung pada kehalusannya, ketahanannya, dan ciri-ciri lain yang menentukan kualitasnya.
Kita sering mendengar orang berbicara tentang meningkatkan mutu pendidikan, yang berarti mereka ingin membuat kualitas pendidikan jadi lebih baik, sehingga siswa dapat belajar lebih efektif dan menghasilkan prestasi yang lebih tinggi.
Selain itu, dalam konteks emas, mutu menyatakan ketulenan dari logam mulia tersebut.
Emas yang memiliki mutu 24 karat dianggap murni atau tulen, yang berarti tidak campur dengan logam lain. Jika emas memiliki mutu 10, ini berarti bahwa emas itu tidak sepenuhnya murni, dan telah dicampur dengan jenis logam lain.
Ketika kita mendengar seseorang mengatakan bahwa sesuatu ‘bermutu,’ ini sudah menjadi tandanya bahwa objek atau subjek itu memiliki kualitas yang tinggi atau berbobot.
Seorang penulis yang ‘bermutu’ misalnya, menulis karya-karya yang kualitasnya diakui tinggi. Di sisi lain, ketika dua benda atau lebih dikatakan ‘semutu,’ berarti produk atau hal-hal tersebut memiliki kualitas yang sama tingginya.
Namun, kata ‘mutu’ tidak hanya berhubungan dengan kualitas benda, tapi juga bisa menggambarkan keadaan emosi seseorang, khususnya saat merasa sedih atau menyesal.
Misalnya, jika seseorang merasa “berhati mutu,” mungkin mereka sedang mengalami kesedihan yang mendalam. Ini adalah pemakaian yang lebih kiasan dari kata ‘mutu’.
Terakhir, dalam permainan catur, ‘mutu’ bisa merujuk pada situasi sulit yang dihadapi oleh raja, serupa dengan istilah checkmate dalam bahasa Inggris.
Ini adalah penggunaan yang sangat spesifik dan jarang diluar konteks permainan catur.
Di Indonesia, kita juga menggunakan kata ‘mutiara’ sebagai bentuk sinonim dari ‘mutu.’ Ini mungkin berasal dari penghargaan tinggi terhadap mutiara, yang memiliki kualitas dan keindahan berharga, sehingga digunakan metaphorically untuk menunjukkan nilai atau mutu dari suatu hal lainnya.