Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘lekang’ memiliki arti sebagai berikut:
- lekang: /le·kang/ a 1 belah (spt tanah kepanasan); retak. Contoh: musim kemarau panjang menyebabkan sawah menjadi kering dan lekang tanahnya; 2 lepas (spt cat kena panas); tercerai (dr). Contoh: pakaian yg satu itu tidak lekang dr badan, tetapi selalu dipakainya; matanya menatap lembut dan tidak lekang memperhatikan wajah gadis pujaannya;
- tak lekang oleh panas, tak lapuk oleh hujan, pb tetap tidak berubah selamanya (tt adat); tidak lekang di bibir, ki selalu disebut-sebut; tidak lekang dr hati, ki tidak lepas dr ingatan (selalu diingat);
- melekang: /me·le·kang/ 1 a belah (tt tanah dsb); retak; 2 v lepas; terkelupas (tt cat dsb)
Penjelasan Arti ‘Lekang’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “lekang” mengacu pada kondisi benda yang mengalami retak atau pecah. Hal ini sering terjadi pada tanah yang kering karena terpapar sinar matahari terutama dalam musim kemarau, dimana tanah menjadi kering dan retak.
Contoh yang mudah dilihat adalah saat kamu menemukan lapangan atau sawah yang tanahnya terlihat seperti retak-retak akibat terlalu kering.
Selain dalam konteks tanah, “lekang” juga berarti lepas atau terpisah, seperti halnya cat yang mengelupas dari permukaan benda karena suatu hal, mungkin karena paparan panas, cuaca, atau karena lama dan tidak lagi melekat dengan kuat.
Misalnya, ketika kamu melihat pagar rumah atau dinding yang catnya telah luntur atau terkelupas, itu juga disebut lekang.
Di sisi lain, ada juga penggunaan kata “lekang” dalam pepatah dan peribahasa.
“Tak lekang oleh panas, tak lapuk oleh hujan,” artinya ada sesuatu yang tetap tidak berubah dan kuat meskipun menghadapi banyak cobaan atau waktu yang sangat panjang, seperti nilai-nilai adat atau prinsip yang dipegang oleh seseorang.
Kemudian, ada ungkapan “tidak lekang di bibir” yang berarti sesuatu yang selalu dibicarakan atau disebut--sebut oleh banyak orang.
Hal tersebut bisa jadi karena cerita atau isu tersebut menjadi sangat populer. Sebaliknya, “tidak lekang dari hati” berarti sesuatu yang tidak bisa dilupakan atau selalu diingat, seperti kenangan atau seseorang yang sangat berarti dalam hidup seseorang.
Dalam bentuk kata kerja, “melekang” memiliki makna yang serupa dengan “lekang”, yang berarti menyebabkan sesuatu menjadi retak atau lepas dan terkelupas.
Kata ini digunakan dalam konteks melakukan tindakan yang mengakibatkan kondisi lekang tersebut terjadi, misalnya, cuaca yang panas bisa “melekang” cat pada dinding yang sudah tua.