Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘air’ memiliki arti sebagai berikut:
- air: n 1 cairan jernih tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau yg terdapat dan diperlukan dl kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan yg secara kimiawi mengandung hidrogen dan oksigen; 2 benda cair yg biasa terdapat di sumur, sungai, danau yg mendidih pd suhu 100o C;
- air beriak tanda tak dalam, pb orang yg banyak cakap (sombong dsb), biasanya kurang ilmunya; air besar batu bersibak, pb persaudaraan (keluarga) menjadi cerai-berai apabila terjadi perselisihan; air diminum rasa duri, nasi dimakan rasa sekam, pb tidak enak makan dan minum (krn terlalu sedih dsb); air tenang (biasa) menghanyutkan, pb orang yg pendiam biasanya banyak pengetahuannya; bagai air di daun talas, pb selalu berubah-ubah (tidak tetap pendirian); bermain air basah, bermain api lecur, pb tiap pekerjaan atau usaha ada susahnya;
- air abu: air yg mengandung zat abu;
- air adas: Far larutan jenuh minyak adas dl air;
- air adhesif: Tan pembentukan air di sekeliling partikel tanah di atas air adsorpsi dan ditahan oleh gaya tarikan molekul yg lebih kecil kekuatannya dp gaya air adsorpsi tanpa emisi panas yg terlihat;
- air adsorpsi: Tan air yg terikat pd permukaan partikel padat oleh gaya molekul dng emisi panas;
- air agresif: Kim air yg mempunyai daya paksa mengalir ke suatu tempat;
- air aki: larutan elektrolit untuk sel (aki), dibuat dr 220 cm3 sulfat pekat yg ditambahkan 750 cm3 air suling samkel diaduk, lalu diencerkan sampai volumenya 1 dm3;
- air alam: air yg terdapat dl alam, baik dl atmosfer, dl laut dng kandungan garam yg tinggi, air permukaan yg tawar, spt sungai dan danau, maupun air tanah;
- air alas: air masin;
- air ampuh: air bah;
- air anggur: minuman yg dibuat dr buah anggur;
- air api: zat cair yg mudah menyala spt asam nitrat;
- air aromatik: larutan jenuh minyak asiri dl air, cairannya jernih atau keruh, bau dan rasanya sama dng minyak asiri;
- air artesis: air bawah permukaan dng tekanan yg cukup kuat untuk menyebabkan air tsb naik ke atas dasar suatu celah atau lubang lainnya;
- air arwah :air yg disediakan dl kenduri arwah;
- air asin: air dng salinitas yg lebih dr 40 per mil;
- air atar: minyak wangi; minyak atar;
- air awamineral: Far air yg dibebaskan dr zat mineral dan zat organik;
- air bad: ark kl di bawah angin;
- air bah: banjir;
- air bawah tanah: air yg berada cukup jauh dr permukaan tanah; air tanah;
- air bakat: air yg berolak (berkisar);
- air balas: Lay air laut atau air tawar yg diisikan ke kapal untuk tujuan keseimbangan kapal; air tolak bara;
- air bawaan: Tan air yg terikat di dl celah batuan sedimen ketika terjadi pengendapan sedimen;
- air bawah permukaan: semua air yg terdapat di permukaan tanah;
- air beku: es;
- air belanda: minuman
- terbuat dr air yg mengandung gas karbon (dioksida); air soda;
- air bena: air pasang;
- air berat: Kim air dng kadar deuterium tinggi;
- air bergerak: air (di daratan) yg dng tetap mengalir ke jurusan tertentu; air mengalir;
- air bersih: air tawar yg memenuhi syarat kesehatan;
- air biru: air yg berwarna biru krn sudah dicampur dng belau;
- air boron: Tan air dng atau tanpa kondisi kegaraman dan kebasaan, tetapi mengandung boron dl jumlah terbatas;
- air celah: Tan air di dl retakan terbuka, biasanya hanya terdapat di dekat permukaan tanah;
- air dadih: air susu (sapi) setelah bagian kentalnya diambil;
- air doa: air yg sudah diberi doa (mantra);
- air diam: air yg tergenang atau air yg bergerak dng aliran tidak tentu; air tergenang;
- air emas: 1 metal cairan logam berwarna keemasan untuk melapisi perhiasan, benda seni atau benda lainnya agar tampak lebih indah; lapis emas; tinta emas; 2 benang emas;
- air fosil: Hid air yg terperangkap dl ruang di antara batuan dan tetap tinggal di batuan itu sejak penimbunan;
- air garam: Hid air yg mempunyai kepekatan garam yg kemasinannya hampir sama dng kemasinan air laut;
- air gravitasi: Tan air yg masuk atau keluar dr tanah krn pengaruh kekuatan gaya tarik bumi;
- air gula: air yg manis dibuat dr gula;
- air hidroskopik: Tan air yg diserap oleh partikel tanah dr atmosfer berkelembapan tinggi;
- air hidung: ingus;
- air irigasi: pemberian air pd tanah dl proses irigasi;
- air jenuh: Tan air yg dapat diserap oleh badan tanah yg mengandung air tanpa pemuaian butir tanah;
- air jeruk: minuman dr sari buah sitrun yg masam rasanya; kuas;
- air juvenil: Geo air yg bebas magma yg mengalami penurunan suhu atau tekanan;
- air kandang: Tan air yg berasal dr kotoran kandang;
- air kapur: air yg telah bercampur dng zat kapur;
- air keling: air pasang yg besar;
- air kemih: air kencing;
- air kencing: air buangan dr kandung kencing (dl tubuh) yg keluar melalui saluran kencing; air seni;
- air keras: air api;
- air ketuban: cairan yg menyelubungi janin dl kandungan, berguna untuk melancarkan proses kelahiran bayi;
- air ki: air yg dihasilkan dr abu merang, dipakai dl pembuatan mi;
- air kisi: Hid air yg terperangkap dl pori atau kisi di antara butiran kecil penyusun batuan;
- air koloh-koloh: sisa air bekas mencelup kain dsb;
- air kubangan: air kotor di dl kubang;
- air kujumas: air jeruk nipis dicampuri asam jawa;
- air kumbahan: air basuhan;
- air landa: air abu merang, biasa dipakai keramas untuk pembersih rambut;
- air lata: air terjun yg kecil;
- air laut: air di laut yg biasanya mempunyai kadar garam 30—35%;
- air laut saniter: air laut yg digunakan untuk pengerjaan dan pengolahan ikan yg tidak membahayakan kesehatan;
- air leding: air dr saluran perusahaan air minum;
- air limbah: air yg membawa dan mengandung bahan buangan berbagai kegiatan penduduk atau pabrik;
- air liur 1: air yg keluar dr kelenjar ludah dl mulut; air ludah; 2 ki selera (untuk makan atau minum);
- air ludah: air liur;
- air lunak: Tan air yg tidak mengandung mineral;
- air magma: Hid air yg berasal dr dl bumi yg sebelumnya tidak berwujud sbg air atmosfer atau air permukaan;
- air mandi 1: air untuk mandi; 2 ki yg sudah menjadi kebiasaan;
- air masin: Hid air yg mengandung cukup garam yg terlarut sehingga mempunyai rasa mineral tertentu;
- air mata: air yg meleleh dr mata (ketika menangis dsb);
- air mata duyung: air jampi-jampi untuk memikat hati orang;
- air mati: air yg mengalir dng kecepatan yg tidak nyata;
- air maulhayat: air merta jiwa;
- air mawar 1: air yg harum baunya (dr bunga mawar dsb); 2 Far larutan jenuh minyak mawar dl air;
- air merta jiwa: air yg memberi hidup;
- air mineral: air yg mengandung sejumlah besar garam mineral atau gas (spt karbon dioksida);
- air minum: air yg dapat diminum;
- air najis: air bercampur najis;
- air oligotrofik: perairan yg produktivitas organiknya rendah;
- air pasang: air naik (tt laut);
- air payau 1: air yg tidak sedap rasanya akibat kelebihan kadar klorida; 2 campuran antara air laut dan air tawar, biasanya mempunyai kadar garam kurang dr 30 per mil;
- air penyeimbang beban: air balas;
- air perak: tinta perak;
- air perbani: Lay saat antara timbulnya arus air pasang dan arus air surut; air tenang;
- air permen: Far larutan jenuh minyak permen dl air;
- air permukaan: air yg mengalir di atas atau tergenang pd permukaan litosfer;
- air purwa: Hid air yg tersekap di dl batuan reservoir atau air laut yg terperangkap di dl pori batuan sedimen selama masa sedimentasi;
- air raksa: merkurium;
- air rasa: air raksa;
- air ruban: air yg terdapat pd minyak kelapa (ketika membuat minyak);
- air sadah: air yg mengandung beberapa jenis mineral yg menyebabkan air menjadi keruh dan mengurangi daya kerja sabun;
- air sebak: banjir; air bah;
- air selera: air liur (tanda nafsu makan);
- air sembahyang: Isl air untuk wudu (membersihkan diri sebelum salat);
- air sembilan: air untuk memandikan mayat;
- air seni: air kencing;
- air senyawa: air di dl tanah yg terikat bukan secara fisik melainkan secara kimiawi;
- air serani: Kris air yg dipakai untuk upacara pembaptisan;
- air setaman: air yg bercampur bunga rampai (untuk menujuh bulan);
- air soda: air belanda;
- air suci: Kris air yg telah diberkati (disucikan);
- air suling: air hasil penyulingan (dijadikan uap dan disejukkan kembali);
- air suri: nira yg belum menjadi tuak;
- air surut: air turun (tt laut);
- air susu 1: air yg keluar dr susu; 2 campuran susu sapi tepung (bubuk) dng air;
- air susu jolong: Tern air susu yg diekskresikan sejak hari pertama sampai beberapa hari setelah induk hewan melahirkan;
- air susu pengganti: Tern ransum dl bentuk cair untuk anak ternak yg belum disapih sbg pengganti air susu induknya;
- air talkin: Isl air yg disiramkan ke atas jenazah dl kubur sebelum orang membaca talkin;
- air tanah: Geo air yg terdapat di bawah permukaan tanah;
- air tanah bebas: Tan air tanah yg di atasnya dibatasi oleh muka air tanah;
- air tanah lapisan atas: Tan air di dl jalur paling atas daerah aerasi dan cukup dekat dng permukaan, yg akan dilepaskan ke dl atmosfer;
- air tanah limpasan hujan: Tan bagian hujan yg telah meresap ke dl tanah menjadi air tanah dan masuk ke sungai sbg mata air;
- air tanah tetap: Tan air tanah yg terdapat dl material yg jenuh thd celah sehingga air itu secara permanen terikat pd dinding pori atau geraknya sangat lambat sehingga tidak tersedia sbg air untuk dipompa;
- air tanih: Geo air yg cukup dekat pd permukaan sehingga tersedia bagi akar tumbuhan;
- air tawar 1: air biasa (bukan air manis, bukan air asin); 2 Hid air yg mempunyai kadar garam kurang dr 0,5%;
- air teh: minuman dibuat dr daun teh yg dikeringkan diseduh dng air panas;
- air tenang: Lay air perbani;
- air tepung tawar: air yg telah dimantrai (untuk obat dsb);
- air terikat: Tan air yg terikat kuat oleh gaya fisik dan kimiawi sehingga tidak dapat bergerak atau tidak dapat diserap oleh akar tumbuhan;
- air terjun: aliran air melewati jeram hingga air jatuh bebas ke dasar sungai (lereng, lembah);
- air tersedia: Tan banyaknya air dl tanah pd sebarang waktu yg dinyatakan dl persentase berat tanah kering;
- air tersekap: air yg terperangkap di dl ruang antara batuan endapan ketika terjadi pengendapan batuan itu;
- air tersenyawa: air yg bercampur dng mineral, yg berasal dr air yg terserap;
- air timah: lapis timah;
- air timpas: air surut yg serendah-rendahnya;
- air tolak bala: air untuk menjauhkan penyakit dsb;
- air tolak bara: air balas; air penyeimbang beban;
- air tuban: air ketuban;
- air utama jiwa: air merta jiwa;
- air wangi: air yg harum baunya;
- air wudu: air sembahyang;
- berair: /ber·a·ir/ v mengandung (berisi, mengeluarkan, dsb) air. Contoh: pd musim kemarau banyak perigi yg tidak berair;
- ada air juga rupanya, ki berhasil juga rupanya;
- mengairi : /meng·a·iri /v 1: memberi air; membasahi; menggenangi (sawah dsb); 2 cak memberi minum;
- air sawah orang, pb menguntungkan orang lain;
- perairan: /per·a·ir·an/ n 1 laut yg termasuk kawasan suatu negara. Contoh: banyak nelayan asing menangkap ikan di perairan Indonesia; 2 urusan persediaan air;
- teritorial 1 teritorial 1: Geo perairan sejauh jarak tertentu dr pantai, ditetapkan oleh satu negara untuk dijadikan bagian daerah kekuasaannya; 2 lautan yg merupakan bagian dr negara tertentu;
- pengairan: /peng·a·ir·an/ n 1 pekerjaan yg bertalian dng penyediaan air untuk pertanian dng bendungan, bandar, terusan, dsb; 2 proses, cara, perbuatan mengairi;
- berpengairan: /ber·peng·a·ir·an/ v mempunyai pengairan;
- keairan: /ke·a·ir·an/ v 1 kena air; tergenang air; 2 bocor; 3 kl kena luka
Penjelasan Arti ‘Air’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Air adalah salah satu unsur terpenting di bumi yang mendukung kehidupan. Secara kimiawi, air terdiri dari hidrogen dan oksigen, dan memiliki sifat-sifat yang unik seperti tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau.
Air ini bisa ditemukan di mana-mana, mulai dari sumur di pekarangan rumah hingga lautan luas yang mengelilingi bumi kita.
Jika kita memanaskan air hingga suhu mencapai 100 derajat Celcius, air akan mendidih dan berubah menjadi uap.
Kehidupan di bumi ini sangat bergantung pada air. Manusia, hewan, dan tumbuhan semuanya membutuhkan air untuk bertahan hidup.
Bahkan tubuh manusia tersusun dari sekitar 60% air.
Selain sebagai komponen vital makhluk hidup, air juga hadir dalam berbagai bentuk dan kegunaan dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya, air yang digunakan dalam sistem irigasi untuk mengairi sawah, air yang terkandung dalam bahan-bahan seperti susu atau minuman berkarbonasi, hingga air yang digunakan dalam berbagai proses kimia, seperti larutan asam atau bahan-bahan pembuat baterai.
Air juga dapat bersifat destruktif, seperti air bah yang terjadi akibat hujan deras menyebabkan banjir, atau air yang dicemari oleh limbah yang dapat membahayakan kesehatan dan lingkungan.
Dalam budaya dan peribahasa, air seringkali digunakan sebagai metafora.
Contohnya, “air beriak tanda tak dalam” bisa berarti orang yang banyak bicara biasanya kurang dalam ilmunya. “Air tenang menghanyutkan” sering digambarkan untuk menggambarkan orang yang tenang namun memiliki banyak pengetahuan.
Terkadang, air juga memiliki konotasi sakral dalam tradisi, seperti air suci yang digunakan dalam upacara keagamaan, atau air zam-zam yang dipercaya memiliki keberkahan dalam tradisi Islam.
Di bidang pertanian, air memegang peranan penting dalam pengairan dan keseimbangan ekosistem.
Terdapat berbagai istilah yang menyebutkan tentang air dalam konteks tanah dan pertanian, misalnya air adsorpsi, air suling, air oligotrofik, dan lain-lain.
Secara umum, kata ‘air’ dapat merujuk pada banyak hal tergantung pada konteksnya, dari komponen fisik yang mendukung kehidupan hingga penggunaannya dalam peribahasa dan simbolisme budaya.
Kehadiran dan manfaat air sehari-hari, menjadikannya sebagai salah satu sumber daya alam yang paling berharga yang kita miliki..