Arti Kata ‘Konfrontasi’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘konfrontasi’ memiliki arti sebagai berikut:

  • konfrontasi: /kon·fron·ta·si/ n 1 perihal berhadap-hadapan langsung (antara saksi dan terdakwa dsb); 2 permusuhan; pertentangan. Contoh: konfrontasi antara blok Barat dan blok Timur masih terus berlanjut; 3 Pol cara menentang musuh atau kesulitan dng berhadapan langsung dan terang-terangan

Penjelasan Arti ‘Konfrontasi’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

Konfrontasi adalah suatu istilah yang digambarkan sebagai keadaan di mana dua pihak atau lebih berhadap-hadapan secara langsung. Keadaan seperti ini bisa terlihat dalam situasi di pengadilan, contohnya, ketika saksi dihadirkan untuk memberi kesaksian yang nantinya akan dibandingkan atau ditentang oleh terdakwa yang sedang mencoba membela diri.

Konfrontasi bukan hanya terbatas pada ruang-ruang hukum tetapi juga bisa terjadi di berbagai situasi kehidupan sehari-hari, seperti dalam sebuah diskusi panas atau perdebatan di mana masing-masing orang akan mengemukakan argumen mereka secara terbuka dan langsung.

Selain itu, kata konfrontasi juga mengacu pada suatu kondisi dimana ada permusuhan atau pertentangan yang tajam antara dua pihak atau lebih.

Misalkan, dalam sejarah politik, kita sering mendengar istilah konfrontasi digunakan untuk menggambarkan tensi antara dua kelompok besar seperti blok Barat dan blok Timur selama periode Perang Dingin, di mana kedua kelompok tersebut terus berada dalam kondisi permusuhan yang konsisten dan berkepanjangan.

Dalam konteks politik, konfrontasi dapat menjadi strategi yang digunakan oleh suatu negara atau kelompok untuk menentang apa yang mereka anggap sebagai musuh atau kesulitan dengan cara yang terbuka dan langsung.

Cara ini bisa melibatkan bentuk-bentuk tekanan politik, propaganda, atau bahkan tindakan militer. Contohnya, ketika suatu negara menghadapi tantangan ekonomi atau politik dari negara lain, mereka mungkin memilih untuk mengambil sikap konfrontatif sebagai cara untuk menyelesaikan masalah tersebut atau menunjukkan ketidaksetujuan mereka.

Secara umum, konfrontasi menekankan pada pendekatan yang tidak menghindar dan berani menghadapi situasi atau lawan.

Sikap ini bisa positif jika digunakan untuk menegakkan kebenaran atau menyelesaikan masalah dengan cara yang terbuka dan adil, tetapi juga bisa negatif jika menyebabkan pertikaian yang tidak perlu atau meningkatkan konflik.

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/konfrontasi