Arti Kata ‘Korelasi’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘korelasi’ memiliki arti sebagai berikut:

  • korelasi: /ko·re·la·si/ /korélasi/ n hubungan timbal balik atau sebab akibat. Contoh: ada korelasi yg erat antara iklim dan dunia tumbuh-tumbuhan;
  • korelasi lingkungan: hubungan antara dua sifat kuantitatif yg disebabkan oleh lingkungan yg sama-sama mempengaruhi kedua sifat;
  • berkorelasi: /ber·ko·re·la·si/ v sering berhubungan secara timbal balik; ada korelasinya;
  • mengorelasikan: /me·ngo·re·la·si·kan/ v menghubungkan untuk mencari pertaliannya

Penjelasan Arti ‘Korelasi’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

Kata “korelasi” adalah istilah yang sering dipakai dalam berbagai bidang, termasuk statistik, psikologi, dan sains. Jika diartikan, korelasi berarti hubungan timbal balik antara dua hal atau lebih.

Bisa juga dianggap sebagai hubungan sebab akibat. Misalnya, kita sering mendengar bahwa banyak belajar bisa berkorelasi dengan mendapatkan nilai yang baik di sekolah.

Ini artinya, banyak belajar dan nilai yang baik seringkali berhubungan atau memiliki keterkaitan.

Berbicara tentang korelasi lingkungan, ini mengacu pada hubungan antara dua hal atau lebih yang dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang sama.

Sebagai contoh, tingkat polusi udara di suatu tempat mungkin berkorelasi dengan jumlah orang yang terkena penyakit pernapasan. Di sini, polusi udara dan penyakit pernapasan memiliki hubungan yang disebabkan oleh faktor lingkungan yang sama, yaitu kualitas udara yang buruk.

Ketika dua hal atau fenomena “berkorelasi”, artinya ada sebuah pola hubungan timbal balik antara keduanya yang sering terjadi.

Misalnya, semakin sering kamu olahraga, semakin baik pula kondisi kesehatanmu. Sementara itu, “mengorelasikan” berarti mencoba mencari atau menunjukkan hubungan antara dua hal atau lebih yang tampaknya berkaitan.

Orang mungkin mengorelasikan antara jam tidur dengan konsentrasi di sekolah untuk melihat apakah kurang tidur memang menyebabkan konsentrasi yang buruk.

Penting untuk diingat bahwa korelasi tidak selalu berarti sebab akibat secara langsung.

Hanya karena dua hal sering muncul bersama, tidak berarti satu menyebabkan yang lain langsung. Contohnya, jika kamu melihat bahwa es krim banyak dijual saat cuaca panas dan juga melihat banyak orang berenang, bukan berarti es krim menyebabkan orang berenang.

Keduanya berkorelasi karena cuaca panas merupakan kondisi yang mempengaruhinya.

Jadi, intinya korelasi adalah tentang mencari hubungan antara dua hal atau lebih, yang mungkin berhubungan secara langsung atau dipengaruhi oleh faktor lain.

Ini adalah konsep yang sangat penting untuk dipahami terutama saat kita mencoba memahami dunia di sekitar kita dan hubungan antara berbagai fenomena..

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/korelasi