Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘balas’ memiliki arti sebagai berikut:
- balas – alternatif makna ke-1
- balas: /ba·las/ v 1 jawaban; reaksi; 2 ganjaran; hukuman;
- balas jasa: 1 yg diberikan kpd orang atau badan yg pernah berjasa; 2 Man gaji dan tunjangan yg diterima karyawan, mencakupi gaji pokok, tunjangan langsung, spt bonus, bagian laba, pensiun, asuransi jiwa, kendaraan, perumahan, pengobatan, dan makanan, ataupun tidak langsung;
- balas pati: perbuatan membalas dendam sampai mati;
- berbalas: /ber·ba·las/ v 1 menjawab; menyahut. Contoh: maka -lah suara dr bawah; 2 bersambut; dijawab; ada balasnya. Contoh: cinta yg tidak -; 3 bertimbalan (dng);
- alang berjawab, tepuk -, pb baik dibalas dng baik, jahat dibalas dng jahat;
- – pantun: berpantun dng berbalas-balasan;
- balas-berbalas: /ba·las-ber·ba·las/ v balas-membalas;
- berbalas-balasan: /ber·ba·las-ba·las·an/ v bersahut-sahutan; berjawab-jawaban; saling membalas;
- membalas: /mem·ba·las/ v 1 menjawab (surat dsb); mengimbangi (kebaikan orang dsb); memberikan (membayar) sesuatu sbg imbangan jasa (perbuatan dsb) yg sudah diterima. Contoh: orang yg berbudi akan – kejahatan dng kebaikan; 2 melakukan sesuatu untuk memulangkan kembali perbuatan yg dikenakan kepadanya. Contoh: meskipun dipukul berkali-kali, ia tidak –; 3 melakukan sesuatu untuk memuaskan sakit hati dsb. Contoh: – dendam; 4 cak memutar kembali (kemudi mobil);
- – bidan: kl membayar upah kpd bidan (dng kenduri pd waktu empat puluh hari sesudah melahirkan anak); – budi: membalas jasa; – guna: membalas jasa; – jasa: berbuat kebaikan sbg tanda terima kasih atas kebaikan (jasa dsb) yg telah diterimanya; – salam: menjawab salam;
- balas-membalas: /ba·las-mem·ba·las/ v 1 berjawab-jawaban; bersambutan; saling membalas; 2 Huk bersambutan (atas perbuatan dsb yg dikenakan kepadanya); timbal balik; 3 saling memberi (uang, barang, dsb) yg diberikan untuk membalas sakit hati dsb;
- balasan: /ba·las·an/ n 1 jawab (surat dsb); 2 sambutan (atas perbuatan dsb yg dikenakan kepadanya); 3 perbuatan (uang, barang, dsb) yg diberikan untuk membalas kebaikan dsb; 4 perbuatan (hukuman dsb) untuk membalas sakit hati dsb;
- pembalas: /pem·ba·las/ n 1 orang yg membalas; 2 yg dipakai untuk membalas;
- – jasa: barang sesuatu untuk membalas kebaikan (spt bunga uang);
- pembalasan: /pem·ba·las·an/ n proses, cara, perbuatan membalas
- balas – alternatif makna ke-2
- balas: /ba·las/ n 1 tolak bahara; pengimbang kapal; pemberat; 2 ki beban yg tidak berguna, tetapi sangat memberatkan
Penjelasan Arti ‘Balas’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “balas” memiliki beberapa arti yang seringkali berhubungan dengan tindakan memberikan reaksi atau mengimbangi suatu aksi yang telah diterima oleh seseorang. Misalnya, ketika kamu melakukan sesuatu yang baik kepada seseorang, orang tersebut mungkin akan “balas” dengan melakukan juga sesuatu yang baik sebagai ucapan terima kasih atau penghargaan.
Arti pertama dari kata “balas” adalah sebuah perbuatan untuk menjawab atau bereaksi.
Jika seseorang menanyakan kabarmu, kamu bisa “balas” dengan menjawabnya. Arti yang kedua lebih mengarah pada konsep ganjaran atau hukuman, yang berarti memberikan sesuatu sebagai pengganti atas apa yang telah diperbuat oleh seseorang, bisa dalam bentuk positif sebagai penghargaan atau negatif sebagai pembalasan atas kesalahan.
Jika kita melihat ungkapan “alang berjawab, tepuk balas,” ini mengandaikan bahwa setiap tindakan baik atau buruk yang kita lakukan kepada orang lain akan mendapatkan reaksi atau hasil yang sepadan.
Dalam konteks profesional atau pekerjaan, “balas jasa” bisa jadi berhubungan dengan kompensasi atau imbalan yang diperoleh karyawan, seperti gaji, bonus, fasilitas, dan berbagai bentuk tunjangan lainnya yang diberikan perusahaan sebagai “balasan” atas jasa dan kerja keras karyawan.
Ketika kita membahas soal “balas dendam,” ini mengacu pada perbuatan sengaja melakukan sesuatu yang negatif kepada seseorang yang mungkin telah menyakiti atau merugikan kita, sebagai bentuk pembalasan.
Kata “balas” juga bisa digunakan dalam konteks komunikasi, seperti dalam “balas pantun,” di mana orang-orang bertukar pantun secara bergantian.
Membalas dalam situasi seperti ini merupakan sebuah bentuk seni komunikasi yang menyenangkan dan menjadi bagian dari tradisi budaya di beberapa daerah.
Di sisi lain, dalam konteks yang lebih luas, “balasan” sebagai kata benda dapat mengacu pada respons terhadap surat, tindakan, atau bahkan pemberian sesuatu sebagai imbalan atau guna memenuhi rasa syukur atas budi yang telah diberikan.
Kata “balas” juga menunjukkan suatu tindakan timbal balik, di mana ada pertukaran atau serangan kembali, yang sering digunakan dalam dialog atau situasi hukum.
Di situasi lain, “balas-membalas” bisa menggambarkan interaksi yang melibatkan pemberian dan penerimaan berulang-ulang, baik dalam bentuk komunikasi maupun dalam hal materi.
Pada akhirnya, kata “balas” dan turunannya mengandung arti yang beragam dan digunakan dalam konteks yang berbeda, tetapi semuanya menggambarkan ide dasar tentang tindakan tukar-menukar atau reaksi terhadap sesuatu yang telah diberikan atau dilakukan.