Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘ralat’ memiliki arti sebagai berikut:
- ralat: /ra·lat/ n 1 pembetulan atau perbaikan atas salah cetak (pd surat kabar, majalah, buku, dsb) atau atas salah ucap dsb; 2 kesalahan; kekeliruan (cetak, ucap, dsb);
- meralat: /me·ra·lat/ v membetulkan; memperbaiki. Contoh: ia meralat tulisannya yg lalu
Penjelasan Arti ‘Ralat’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
“Ralat” adalah kata yang sering kita dengar atau baca ketika ada kesalahan yang perlu diperbaiki. Kata ini berasal dari bahasa Arab dan sudah umum digunakan dalam Bahasa Indonesia.
Apa sih arti ralat itu? Mari kita lihat lebih jauh.
Pertama, ralat berarti proses memperbaiki sesuatu yang salah. Ini bisa terjadi di banyak situasi, misalnya ketika kita menemukan kesalahan dalam sebuah buku, artikel di surat kabar, atau bahkan ketika kita salah bicara.
Pada intinya, ralat adalah pembetulan atau perbaikan terhadap sesuatu yang terlanjur salah atau tidak sesuai fakta dan kebenaran yang ada.
Selanjutnya, ralat juga bisa digunakan untuk menyebut kesalahan itu sendiri.
Maksudnya, ketika kita menemukan ada kata atau kalimat yang salah dalam sebuah teks atau percakapan, kita bisa menyebutnya sebagai “ralat”. Kata atau kalimat yang salah itu juga disebut kesalahan cetak (typo) kalau ada pada teks tertulis, atau kesalahan ucap kalau terjadi saat seseorang berbicara.
Kemudian, kita juga sering mendengar kata “meralat”.
Ini merupakan bentuk verba atau kata kerja dari “ralat” yang artinya adalah melakukan tindakan memperbaiki. Misalnya, jika kamu menulis sebuah cerita lalu temanmu memberitahumu ada beberapa bagian yang kurang pas, kamu akan “meralat” atau memperbaiki bagian tersebut.
Dalam kehidupan sehari-hari, ralat adalah hal yang lumrah terjadi karena tidak ada manusia yang sempurna dan semua orang bisa melakukan kesalahan.
Kita selalu bisa belajar dari kesalahan itu dan berusaha untuk memperbaikinya. Itulah mengapa proses ralat itu penting, baik dalam dunia pendidikan, penerbitan, atau dalam interaksi kita sehari-hari.
Jadi, jangan malu untuk meralat sesuatu jika kita menemukan atau melakukan kesalahan!.