Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘kompleks’ memiliki arti sebagai berikut:
- kompleks – alternatif makna ke-1
- kompleks: /kom·pleks/ /kompléks/ n himpunan kesatuan; kelompok. Contoh: kompleks perumahan rakyat;
- kompleks industri: kelompok bangunan atau daerah tempat kegiatan industri;
- kompleks peluncuran: gabungan semua fasilitas penunjang yg diperlukan untuk meluncurkan wahana bermotor roket;
- kompleks perkantoran: kelompok atau tempat lingkungan bangunan berbagai kantor;
- kompleks perumahan: kelompok atau lingkungan bangunan untuk tempat tinggal
- kompleks – alternatif makna ke-2
- kompleks: /kom·pleks/ /kompléks/ a 1 mengandung beberapa unsur yg pelik, rumit, sulit, dan saling berhubungan. Contoh: masalah yg dihadapinya sangat kompleks dan sulit dipecahkan; 2 sistem gagasan yg tertekan atau dikuasai oleh emosi sehingga dapat menimbulkan tingkah laku yg tidak wajar;
- kompleks keibuan: Psi keadaan seseorang yg semua tingkah lakunya sangat dipengaruhi oleh tokoh ibu, biasanya dl arti patologis;
- kompleks rendah diri: Psi perasaan subjektif yg timbul krn tidak mampu mengatasi perasaan rendah diri
Penjelasan Arti ‘Kompleks’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “kompleks” sebenarnya memiliki dua penggunaan umum. Pertama, dalam pengertian yang lebih konkrit, kata ini digunakan untuk menjelaskan suatu kelompok atau himpunan dari banyak bagian yang membentuk kesatuan.
Misalnya, ketika kita berbicara tentang ‘kompleks perumahan rakyat’, itu berarti kita tengah membicarakan tentang kawasan yang terdiri dari banyak rumah yang dirancang dan dibangun bersama-sama untuk dihuni oleh masyarakat.
Kompleks industri berarti area dimana terdapat banyak bangunan atau fasilitas yang khusus digunakan untuk aktivitas pembuatan produk atau jasa.
‘Kompleks peluncuran’ mengacu pada suatu area besar yang dilengkapi dengan berbagai infrastruktur penting untuk mengirimkan roket ke angkasa.
Sementara itu, ‘kompleks perkantoran’ adalah area yang terdiri dari banyak kantor yang terletak berdekatan satu sama lain, memfasilitasi orang-orang untuk bekerja di dalam bidang yang beragam namun dalam lingkungan yang sama.
Kedua, kata “kompleks” juga bisa berarti sesuatu yang rumit atau susah dipahami karena melibatkan banyak elemen yang saling berhubungan.
Sebagai contoh, jika seseorang berkata bahwa masalah yang dihadapinya sangat kompleks, dia ingin menyatakan bahwa masalah tersebut tidaklah sederhana, melainkan mengandung banyak aspek yang harus dipertimbangkan dan sulit untuk dipecahkan.
Selain itu, kata kompleks juga digunakan dalam psikologi untuk menjelaskan pola-pola pikir dan emosi yang terpendam.
Misalnya, ‘kompleks keibuan’ mengacu pada pengaruh kuat seorang ibu terhadap perilaku anaknya yang bisa memiliki dampak negatif. ‘Kompleks rendah diri’ menunjukkan perasaan tidak cukup baik yang dimiliki oleh seseorang, yang bisa berakibat pada tindakan atau sikap yang tidak normal.
Jadi, kata “kompleks” bisa merujuk pada berbagai hal, dari serangkaian bangunan yang berada dalam satu area hingga suatu kondisi psikologis yang lebih dalam.
Apapun konteks penggunaannya, kata ini selalu menyampaikan ide tentang adanya berbagai elemen yang berinteraksi atau berkaitan satu dengan yang lain..