Arti Kata ‘Koefisien’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘koefisien’ memiliki arti sebagai berikut:

  • koefisien: /ko·e·fi·si·en/ /koéfisién/ n Mat bagian suku yg berupa bilangan atau konstan, biasanya dituliskan sebelum lambang peubah, spt angka 2 dalam 2 x atau dalam 2 (x + y);
  • koefisien akar: Bio perbandingan berat antara bagian tumbuhan di dl tanah dan bagian yg di atas tanah;
  • koefisien aktivitas: faktor yg dikalikan dng konsentrasi untuk mengubah konsentrasi itu menjadi aktivitas; koefisien keaktifan;
  • koefisien arah 1: ukuran inklinasi suatu jalan tol; 2 kecepatan perubahan suatu variabel dng mengikuti koordinat ruang; gradien;
  • koefisien kancah: nisbah uapan suatu badan air yg berat thd uapan yg diukur dl kancah penguap;
  • koefisien keaktifan: koefisien aktivitas;
  • koefisien kebocoran: ciri tetap lapisan penekan yg bocor yg merupakan bocoran tegak;
  • koefisien ketermampatan: pengurangan secara nisbi volume air persatuan tambahan tekanan pd suhu tertentu;
  • koefisien layu: Bio persentase kandungan air atau kelembapan dl tanah ketika kelayuan permanen terjadi

Penjelasan Arti ‘Koefisien’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

Kata “koefisien” dalam matematika digunakan untuk menjelaskan angka yang diletakkan di depan sebuah variabel (peubah) dalam sebuah ekspresi atau rumus. Misalnya, dalam ekspresi “2x”, angka 2 adalah koefisien dari variabel x.

Ini berarti bahwa nilai x akan dikalikan dengan dua.

Koefisien bisa jadi sebuah bilangan pokok yang sederhana, seperti 2, 3, atau 4, tetapi juga bisa berupa bilangan yang lebih kompleks atau bahkan konstan matematika.

Yang penting adalah koefisien memberikan informasi tentang berapa banyak “kali” variabel itu berpengaruh dalam suatu ekspresi.

Di luar matematika, “koefisien” juga menjadi bagian dari beberapa istilah khusus di bidang lain, seperti biologi dan fisika.

Misalnya, “koefisien akar” dalam biologi mengacu pada rasio berat bagian tumbuhan yang di bawah tanah (akarnya) dibandingkan dengan bagian yang di atas tanah.

Selanjutnya, “koefisien aktivitas” adalah istilah dalam kimia yang menunjukkan sebuah faktor yang dikalikan dengan konsentrasi suatu zat dalam larutan untuk mendapatkan nilai aktivitas zat tersebut yang lebih akurat.

Ini penting karena kadang-kadang kondisi sebenarnya dalam larutan dapat menyimpang dari kondisi ideal.

Terdapat juga istilah “koefisien arah” yang menyatakan seberapa cepat suatu variabel berubah terhadap perubahan koordinat lainnya, yang dalam matematika disebut juga sebagai gradien.

Ini sering digunakan dalam perhitungan fisika dan ilmu kesetimbangan.

Dalam bidang geologi dan hidrologi, ‘koefisien kancah’ menunjuk ke rasio antara jumlah penguapan yang terjadi dari permukaan badan air tertentu terhadap jumlah penguapan yang diukur di area terbuka atau penguap.

Terakhir, istilah seperti “koefisien ketermampatan” membahas tentang bagaimana volume air dapat berubah relatif terhadap penambahan tekanan, dan “koefisien layu” mengaitkan persentase kandungan air dalam tanah ketika tanaman tidak bisa mendapatkan cukup air dan mulai layu secara permanen.

Jadi, kata “koefisien” sejatinya sangat produktif di banyak bidang ilmu dan biasanya terkait dengan gagasan rasio, perbandingan, atau pengganda yang menunjukkan hubungan antara dua hal atau lebih.

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/koefisien