Arti Kata ‘Dapa’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘dapa’ memiliki arti sebagai berikut:

  • dapa: /da·pa/ kl n budak tebusan yg diberikan sbg hadiah kpd bakal besan (mertua)

Penjelasan Arti ‘Dapa’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

Dapa adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa klasik, yang memiliki arti khusus dalam konteks sosial dan budaya waktu itu.. Kata ini digunakan untuk menjelaskan konsep budak tebusan yang diberikan sebagai hadiah kepada orang yang akan menjadi besan atau mertua dalam sebuah pernikahan.

Budak tebusan di sini bukan berarti orang yang benar-benar diperbudak seperti pengertian umum budak.

Lebih tepatnya, ini merupakan suatu bentuk hadiah atau tanda penghormatan yang diberikan kepada keluarga pasangan anaknya sebagai bagian dari proses pernikahan atau pertunangan.

Dalam praktiknya, hal ini menunjukkan adanya suatu tukar-menukar atau pemberian yang bersifat simbolis sebagai bagian dari ikatan sosial dan adat yang berlaku pada zaman dahulu.

Hadiah ini diterima oleh bakal mertua sebagai simbol penerimaan dan restu atas hubungan yang akan terjalin antara dua keluarga yang anaknya akan menikah.

Pemberian dapa merupakan bagian dari tradisi dan pernikahan adat di beberapa daerah, yang mencerminkan nilai-nilai kekeluargaan serta penghormatan terhadap lembaga pernikahan.

Meskipun istilah ini mungkin tidak lagi umum digunakan di masyarakat modern saat ini, konsep serupa masih dapat ditemukan dalam bentuk lain, seperti dalam tradisi membawa mas kawin atau hantaran untuk calon mertua.

Penting untuk dicatat bahwa pemahaman dan praktik terkait istilah ‘dapa’ mungkin berbeda-beda tergantung pada konteks budaya dan sejarah setempat.

Jadi, kata ‘dapa’ menggambarkan kebiasaan sosial yang menekankan pentingnya menjaga hubungan baik antarkeluarga, terutama saat terjadi peristiwa penting seperti pernikahan.

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/dapa