Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘bait’ memiliki arti sebagai berikut:
- bait – alternatif makna ke-1
- bait: /ba·it/ n satu kesatuan dl puisi yg terdiri atas beberapa baris, spt pantun yg terdiri atas empat baris;
- berbait: /ber·ba·it/ v 1 mengucapkan sajak dua baris; bergurindam; berseloka. Contoh: bayan -, nuri berseloka; 2 bersajak dua baris; 3 staza;
- berbait-bait: /ber·ba·it-ba·it/ v terdiri atas lebih dr dua bait. Contoh: soneta itu – yg jumlahnya ada empat belas baris;
- pembaitan: /pem·ba·it·an/ n proses, cara, perbuatan membagi atas bait-bait. Contoh: salah satu hal yg penting dl penulisan puisi ialah –
- bait – alternatif makna ke-2
- bait: /ba·it/ Ar n rumah
Penjelasan Arti ‘Bait’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “bait” memiliki dua arti dalam bahasa Indonesia, tergantung pada konteksnya.
Arti pertama berkaitan dengan dunia sastra, khususnya puisi. Dalam puisi, “bait” adalah bagian yang tersusun dari beberapa baris.
Kita sering melihat bait dalam pantun, yang biasanya terdiri dari empat baris. Misalnya, dalam sebuah pantun, kita akan menemukan rangkaian kata yang membentuk satu kesatuan makna dan ritme dalam empat baris tersebut; itulah yang disebut sebagai satu bait.
Ketika seseorang ‘berbait’, itu artinya dia sedang berpuisi atau melantunkan puisi.
Jika kata itu digunakan dalam bentuk “bayi berbait, nuri berseloka”, artinya burung bayan dan nuri sedang mengeluarkan bunyi seperti melantunkan puisi. Ini adalah cara kias untuk menggambarkan suara burung yang merdu.
Selain itu, “berbait” juga bisa berarti bersajak dua baris atau memiliki staza, yaitu rangkaian atau kelompok bait yang membentuk suatu bagian dari puisi. “Berbait-bait” menunjukkan sesuatu yang terdiri dari lebih dari dua bait, seperti soneta yang memiliki empat belas baris dan biasanya dibagi ke dalam beberapa bait.
Proses membagi puisi ke dalam bait-bait ini disebut pembaitan.
Pembaitan adalah bagian penting dalam penulisan puisi karena menentukan irama, alur, dan struktur dari sajak tersebut.
Untuk arti kedua, “bait” dalam bahasa Arab berarti rumah.
Ini sepenuhnya berbeda dengan arti pertama dan tidak berkaitan dengan puisi. Dalam konteks ini, bait menjadi tempat tinggal atau bangunan yang dihuni oleh manusia.
Jadi, jika kamu berusia 15 tahun dan mendengar kata “bait”, kamu perlu melihat konteksnya untuk memahami apakah itu berhubungan dengan puisi dan berbagai susunannya atau sebuah bangunan tempat tinggal dalam bahasa Arab.