Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘stok’ memiliki arti sebagai berikut:
- stok: n 1 persediaan barang keperluan untuk perbekalan. Contoh: dng stok yg ada, tidak akan terpenuhi segala keperluan kita untuk satu bulan ini; 2 Dag sediaan barang yg diperdagangkan;
- stok penyangga: persediaan barang yg digunakan apabila sediaan sudah habis. Contoh: mulai tahun ini kebijakan Bulog akan mengadakan stok penyangga penyangga
Penjelasan Arti ‘Stok’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Stok adalah jumlah barang yang disimpan dan siap digunakan atau dijual. Biasanya, setiap toko, perusahaan, atau bahkan di rumah kita sendiri punya stok barang untuk berbagai keperluan.
Ketika seseorang berbicara tentang stok, itu berarti mereka punya sejumlah barang yang tersedia yang bisa digunakan saat diperlukan.
Misalnya, di rumah mungkin kita punya stok makanan, seperti beras atau mi instan, yang akan kita gunakan sehari-hari. Kalau kita lihat stok kita cukup untuk satu bulan, itu berarti kita tidak perlu belanja barang-barang tersebut lagi sampai satu bulan ke depan.
Di dunia dagang, stok mengacu pada semua barang yang tersedia untuk dijual.
Jika kamu punya toko, maka kamu harus pastikan stok barang dagangan kamu penuh sehingga pelanggan bisa mendapatkan apa yang mereka cari. Jika seorang pedagang bilang stok mereka habis, itu artinya saat ini mereka tidak punya barang yang biasanya dijual, dan pembeli harus menunggu sampai pedagang tersebut mendapatkan barang baru untuk dijual.
Stok penyangga merupakan jenis stok yang sangat penting.
Stok penyangga itu ibarat cadangan. Bayangkan jika tiba-tiba ada barang yang laris manis dan cepat habis terjual, stok penyangga ini lah yang akan menjamin toko atau perusahaan masih bisa terus menjual barang tersebut.
Misalnya, dalam situasi darurat atau ketika permintaan tiba-tiba meningkat, stok penyangga digunakan untuk memastikan bahwa kegiatan penjualan atau distribusi bisa terus berjalan tanpa henti.
Contoh konkret dari stok penyangga adalah kebijakan yang dilakukan oleh Bulog (Badan Urusan Logistik) di Indonesia.
Bulog memastikan bahwa ada cukup persediaan bahan pokok seperti beras atau gula untuk digunakan saat pasokan rutin tidak mencukupi, misalkan karena gagal panen atau terjadinya bencana alam.
Kebijakan ini menjamin bahwa masyarakat tetap bisa mendapatkan bahan pokok yang mereka butuhkan sepanjang waktu.
Jadi, stok adalah konsep yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam bisnis, karena menjamin kelancaran penyediaan barang-barang yang diperlukan.