Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘segera’ memiliki arti sebagai berikut:
- segera: /se·ge·ra/ adv lekas; lekas-lekas; buru-buru; tergesa-gesa; cepat (tt peralihan waktu). Contoh: mendengar jeritan itu, ia segera berlari ke sana; ia pergi dng segera;
- bersegera: /ber·se·ge·ra/ v lekas-lekas; bergegas. Contoh: mereka – menyiapkan perlengkapannya, lalu bertolak;
- menyegerakan: /me·nye·ge·ra·kan/ v 1 melekaskan; mempercepat. Contoh: ledakan bom atom di Hiroshima – berakhirnya Perang Dunia Kedua; 2 mendesak supaya lekas-lekas mengerjakan (menyelesaikan dsb); melekaskan; mencepatkan. Contoh: pemimpin menghendaki agar mereka – pekerjaan itu;
- mempersegera: /mem·per·se·ge·ra/ v menyegerakan;
- mepersegerakan: /me·per·se·ge·ra·kan/ v mempersegarakan;
- persegeraan: /per·se·ge·ra·an/ n perihal bersegera;
- penyegeraan: /pe·nye·ge·ra·an/ n proses, cara, perbuatan menyegerakan;
- sesegera: /se·se·ge·ra/ adv selekas-lekasnya; secepatnya. Contoh: mahasiswa menuntut kpd pemerintah untuk melakukan reformasi – mungkin
Penjelasan Arti ‘Segera’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “segera” menggambarkan suatu tindakan yang dilakukan dengan cepat, tanpa penundaan. Jika seseorang berkata bahwa mereka melakukan sesuatu “segera”, ini berarti mereka tidak membuang waktu dan langsung bertindak sesaat setelah mengetahui atau memutuskan untuk melakukannya.
Misalnya, kalau kamu mendengar seseorang menjerit minta tolong, lalu kamu langsung lari ke arah suara itu untuk membantu, itulah contoh dari bertindak ‘segera’.
Di sisi lain, “bersegera” berarti melakukan sesuatu dengan lekas-lekas atau bergegas.
Jadi, bila sebuah kelompok orang ‘bersegera’ dalam menyiapkan barang-barang mereka sebelum berangkat, mereka berupaya agar tidak banyak menghabiskan waktu dan secepat mungkin siap untuk pergi.
“Menyegerakan” adalah proses membuat sesuatu berlangsung lebih cepat.
Contohnya, jika dikatakan bahwa ledakan bom atom di Hiroshima menyegerakan akhir Perang Dunia Kedua, artinya peristiwa tersebut mempercepat proses berakhirnya perang tersebut.
Kadang-kadang, seseorang atau suatu kegiatan bisa mendesak atau memotivasi orang lain untuk bertindak dengan cepat; inilah yang dimaksud dengan “menyegerakan” dalam konteks mendesak agar sesuatu diselesaikan dengan cepat.
Sebagai contoh, jika pemimpin menghendaki karyawan atau timnya untuk ‘menyegerakan’ pekerjaan yang sedang dikerjakan, ia meminta mereka untuk meningkatkan kecepatan kerja supaya pekerjaan tersebut selesai lebih awal.
Untuk menegaskan bahwa sesuatu perlu dilakukan secepat mungkin, orang bisa menggunakan kata “sesegera”.
Misalnya, mahasiswa yang menuntut reformasi dari pemerintah “sesegera mungkin” ingin perubahan itu terjadi dengan sangat cepat dan tanpa penundaan.
Secara umum, kata-kata yang berhubungan dengan “segera” ini berfokus pada pentingnya waktu dan kecepatan dalam merespons atau melakukan sesuatu.
Kuncinya adalah tidak menunda dan mengambil tindakan cepat untuk mencapai tujuan atau mengatasi masalah secepat yang kita bisa...