Arti Kata ‘Pasok’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘pasok’ memiliki arti sebagai berikut:

  • pasok: /pa·sok/ n 1 pembayaran, msl pajak kpd; 2 pengadaan persediaan; perbekalan; suplai;
  • memasok: /me·ma·sok/ v 1 membayar pajak; 2 mengadakan persediaan; menyuplai;
  • memasokkan: /me·ma·sok·kan/ v memasok sesuatu kpd;
  • pemasok: /pe·ma·sok/ n orang atau organisasi yg memasok;
  • pemasokan: /pe·ma·sok·an/ n proses, cara, perbuatan memasok(kan);
  • pasokan: /pa·sok·an/ n 1 yg dipasokkan; 2 cak pasok

Penjelasan Arti ‘Pasok’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

“Pasok” adalah kata yang digunakan untuk menggambarkan kegiatan memberikan atau mendapatkan sesuatu yang dibutuhkan. Misalnya, ketika kita membicarakan tentang “pembayaran pajak kepada pemerintah”, kita dapat mengatakan bahwa pembayaran tersebut adalah pasok.

Ini seperti kita menyerahkan uang yang menjadi kewajiban kita untuk mendukung berbagai pelayanan dan fasilitas umum.

Selain itu, “pasok” juga berkaitan dengan kegiatan atau proses pengadaan barang atau jasa.

Contoh mudahnya, toko kelontong memasok barang dagangannya dari distributor atau pemasok. Toko perlu barang-barang tersebut agar pelanggan bisa membeli kebutuhannya seperti beras, gula, atau sabun.

Saat kita menggunakan kata “memasok”, kita berbicara tentang tindakan memberikan barang atau jasa tersebut.

Itulah yang dilakukan orang atau bisnis yang bertugas mengirimkan persediaan ke tempat lain. Misalnya, petani yang memasok sayuran ke pasar adalah contoh sederhana dari kegiatan memasok.

“Memasukkan” hampir mirip dengan “memasok”, tetapi lebih menitikberatkan pada tindakan memindahkan sesuatu ke dalam suatu sistem atau tempat.

Misalnya, karyawan gudang yang memasukkan barang ke dalam rak penyimpanan.

Di sisi lain, “pemasok” adalah istilah untuk individual atau lembaga yang menjalankan tugas memasok.

Misalnya, produsen roti adalah pemasok roti bagi banyak supermarket.

“Pemasokan” lebih mengacu pada proses umum bagaimana barang atau jasa tersebut disediakan dan disalurkan.

Ini menyangkut semua langkah dari awal hingga akhir ketika sebuah produk sampai ke tangan konsumen.

Terakhir, “pasokan” bermakna sesuatu yang telah dipasok, seperti kuantitas atau jenis barang yang tersedia.

Dalam penggunaan sehari-hari, kita sering mendengar kata “pasokan” dalam konteks seperti “pasokan makanan”, yang mereferensikan jumlah makanan yang tersedia untuk dibeli atau dikonsumsi.

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/pasok