Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘inklusif’ memiliki arti sebagai berikut:
- inklusif: /in·klu·sif/ a termasuk; terhitung. Contoh: kendaraan itu bermuatan 40 orang, inklusif pengemudi, kondektur, dan kenek
Penjelasan Arti ‘Inklusif’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “inklusif” sering kita dengar dalam berbagai konteks dan biasanya berkaitan dengan mencakup atau memasukkan sesuatu ke dalam suatu kelompok atau kategori. Misalnya, kalau kita bicara tentang sekelompok orang atau barang, jika ada yang disebut inklusif, berarti semuanya terhitung atau tidak ada yang tidak diperhitungkan dalam jumlah tersebut.
Contohnya, bila ada bus yang mengangkut penumpang, dan dikatakan kapasitas bus tersebut 40 orang inklusif pengemudi, kondektur, dan kenek, artinya total semua yang berada di dalam bus itu ada 40 orang termasuk si pengemudi, kondektur, dan kenek tadi.
Jadi, kita tidak perlu menghitung lagi atau berpikir apakah pengemudi dan yang lainnya termasuk dalam jumlah total, karena dengan kata inklusif, sudah jelas mereka semua dihitung sebagai bagian dari kapasitas tersebut.
Dalam konteks yang lebih luas, inklusif juga digunakan untuk menunjukkan sikap yang menerima dan menghargai perbedaan pada manusia.
Misalnya, di sekolah yang inklusif, setiap siswa, tidak peduli latar belakang atau kebutuhan khusus mereka, diberi kesempatan yang sama untuk belajar. Inklusivitas di sini berarti semua siswa dianggap penting dan harus mendapatkan akses yang sama terhadap pendidikan.
Intinya, ketika kita menggunakan kata inklusif, kita bicara tentang sesuatu yang bersifat mencakup semuanya, tanpa meninggalkan atau mengesampingkan sesuatu atau seseorang.
Ini adalah prinsip yang sangat penting dalam membangun masyarakat yang adil dan setara, di mana setiap orang dihargai dan diperlakukan dengan cara yang sama tanpa memandang perbedaan yang mereka miliki.