Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘dulur’ memiliki arti sebagai berikut:
- dulur: /du·lur/ n saudara
Penjelasan Arti ‘Dulur’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Dulur adalah sebuah kata dalam bahasa Jawa yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti saudara. Dalam penggunaannya, kata dulur sering kali diucapkan untuk menyatakan hubungan kekerabatan, baik itu saudara kandung maupun saudara yang lebih luas seperti sepupu atau bahkan teman yang dianggap seperti saudara sendiri.
Dulur menandakan adanya ikatan yang erat antara satu dengan lainnya yang sering dibangun atas dasar persaudaraan, kekeluargaan, maupun persahabatan yang kuat.
Di masyarakat Jawa, istilah dulur ini sangat populer dan dianggap sangat penting.
Menyebut seseorang sebagai dulur menunjukkan rasa hormat dan kedekatan emosional yang mendalam. Misalnya, dalam keluarga Jawa, kakak dan adik akan saling menyebut dulur, menunjukkan bahwa mereka memiliki hubungan darah yang sama dan tumbuh bersama dalam satu keluarga.
Namun, dulur tidak hanya terbatas pada hubungan darah.
Terkadang, seseorang yang bukan keluarga bisa juga disebut dulur apabila sudah sangat dekat dan memiliki hubungan yang seperti keluarga. Contohnya di lingkungan pergaulan atau komunitas, dua orang yang bukan saudara tapi selalu ada selama suka maupun duka, saling mendukung dan menganggap satu sama lain sebagai bagian dari keluarga kecilnya, itu bisa dianggap dulur.
Pemakaian kata dulur juga menunjukkan bahwa dalam budaya Jawa, konsep keluarga dan persaudaraan itu sangat luas.
Tidak hanya terpaku pada hubungan sesama anggota keluarga yang diakui secara hukum atau biologis, tapi juga hubungan sosial yang terbentuk karena perasaan memiliki tanggung jawab dan dukungan terhadap satu sama lain.
Dengan begitu, konsep dulur ini memperkuat ide tentang komunitas yang saling terhubung dan bersifat inklusif, di mana setiap orang bisa menjadi bagian dari keluarga yang lebih besar.