Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘agun’ memiliki arti sebagai berikut:
- agun: Mk n cagar(an); tanggungan; jaminan;
- mengagunkan: /meng·a·gun·kan/ v mencagarkan; menjadikan jaminan (tanggungan utang dsb);
- agunan: /agun·an/ n cagaran; jaminan; tanggungan. Contoh: apa agunan mu untuk pinjaman sebanyak itu?
Penjelasan Arti ‘Agun’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata ‘agun’ berasal dari bahasa Melayu klasik dan telah digunakan di beberapa daerah, terutama di lingkungan Melayu. Dalam penggunaannya, ‘agun’ mengacu pada sesuatu yang dijadikan sebagai cagar atau jaminan.
Jika kita ibaratkan, ‘agun’ mirip dengan uang yang kita titipkan kepada seseorang ketika kita meminjam sesuatu dari orang tersebut sebagai bukti bahwa kita akan mengembalikan barang pinjaman.
Jadi, ‘agun’ adalah sebuah konsep yang berkaitan dengan kepercayaan dan jaminan dalam melakukan transaksi atau perjanjian.
Ketika kita menggunakan kata ‘mengagunkan’, kita sedang berbicara tentang proses mencagarkan sesuatu.
Kata kerja ini sering muncul dalam situasi di mana seseorang harus memberikan jaminan atau barang berharga mereka untuk mendapatkan pinjaman atau kredit. Misalnya, ketika seseorang tidak memiliki cukup uang tunai, dia mungkin ‘mengagunkan’ jam tangan yang mahal agar bisa mendapatkan pinjaman uang dari teman atau lembaga keuangan.
Sementara itu, ‘agunan’ adalah kata benda yang merujuk pada barang yang sudah diberikan sebagai cagaran atau jaminan.
Barang tersebut bisa berkisar dari perhiasan, kendaraan, atau bahkan properti seperti rumah atau tanah. Pertanyaan “apa agunanmu untuk pinjaman sebanyak itu?” berarti seseorang ingin mengetahui apa yang kamu berikan sebagai jaminan atau aset yang kamu miliki untuk menjamin pinjaman dalam jumlah besar yang ingin kamu ambil.
Dalam terminologi finansial atau perbankan saat ini, ‘agunan’ adalah istilah standar yang digunakan untuk merujuk pada asset yang dipakai sebagai jaminan dalam mengambil pinjaman atau kredit dari lembaga keuangan.
Pihak bank atau pemberi pinjaman biasanya akan menilai agunan tersebut untuk memastikan nilainya cukup dan cocok dengan jumlah uang yang dipinjamkan..