Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘urung’ memiliki arti sebagai berikut:
- urung – alternatif makna ke-1
- urung: v batal; tidak jadi. Contoh: ada kecemasan di kalangan calon haji kalau-kalau urung naik haji krn adanya penipuan;
- mengurungkan: /meng·u·rung·kan/ v membuat tidak jadi berlangsung; membatalkan. Contoh: hari ini ia terpaksa mengurungkan rencananya berpiknik ke Pulau Seribu krn cuaca buruk; ia mengurungkan maksudnya
- urung – alternatif makna ke-2
- urung: ark, ber·u·rung: v berkerumun. Contoh: didapatinya langau urung sepenuh tudung saji itu
Penjelasan Arti ‘Urung’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “urung” digunakan untuk mengungkapkan situasi ketika sesuatu yang direncanakan atau diharapkan tidak terjadi. Misalnya, kamu mungkin telah membuat rencana untuk pergi berlibur, tapi karena satu dan lain hal, rencana itu terpaksa kamu batalkan.
Kata “urung” di sini menunjukkan bahwa liburan tersebut batal; dengan kata lain, kamu tidak jadi pergi.
Ada kalanya kita menggunakan kata “mengurungkan” untuk mengekspresikan tindakan membatalkan sesuatu.
Misalkan temanmu berencana pergi ke konser, tapi dia merasa sakit dan memutuskan untuk tidak jadi pergi. Kamu bisa bilang dia ‘mengurungkan niatnya untuk pergi ke konser’ karena dia tidak ingin sakitnya bertambah parah.
Kata “urung” juga punya penggunaan lain yang sudah jarang sekali dipakai, yang artinya berkerumun.
Ini mengacu pada situasi di mana banyak orang atau benda berkumpul di satu tempat. Bayangkan kamu melihat sekumpulan serangga yang sedang berkerumun di atas sebuah hidangan yang terbuka.
Di sini, “urung” menggambarkan kondisi serangga-serangga tersebut yang berkerumun.
Dua arti dari kata “urung” itu memberikan gambaran yang berbeda tergantung konteksnya. Yang satu tentang perubahan rencana, yang satu tentang melakukan sesuatu secara bersama-sama atau berkerumun.
Meski artinya berbeda, keduanya sama-sama valid dan bergantung pada bagaimana kata tersebut digunakan dalam kalimat..