Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘sungguh’ memiliki arti sebagai berikut:
- sungguh: /sung·guh/ a 1 benar (cocok dng keadaan yg sebenarnya, tidak bohong, tidak lancung); betul. Contoh: saya sangsi apakah janjinya itu sungguh dan dapat dipercaya; hendak saya periksa dulu jika sungguh spt katamu itu; 2 sungguh-sungguh; 3 amat; sangat. Contoh: buku itu sungguh mahal; 4 memang; sebenarnya. Contoh: sungguh ia gentar juga menghadapi orang itu;
- sungguh mati: cak benar-benar (untuk menyatakan bahwa betul-betul). Contoh: sungguh mati mati saya tidak kenal dng saksi dan tidak pernah bertemu dengannya;
- sungguh-sungguh: /sung·guh-sung·guh/ adv tidak main-main; dng segenap hati; dng tekun; benar-benar. Contoh: pekerjaan itu dilaksanakan dng -;
- bersungguh-sungguh: /ber·sung·guh-sung·guh/ v 1 berusaha dng sekuat-kuatnya (dng segenap hati, dng sepenuh minat). Contoh: jika – pasti tercapai juga cita-citamu itu; 2 sungguh-sungguh. Contoh: saya yakin dia – dng ucapannya;
- menyungguhi: /me·nyung·guhi/ Mk v melakukan sesuatu dng sungguh-sungguh (dng segala usaha). Contoh: pemuka masyarakat itu – mempelajari masalah sosial yg timbul di desa itu;
- menyungguh-nyungguhi: /me·nyung·guh-nyung·guhi/ v menyungguhi;
- menyungguhkan: /me·nyung·guh·kan/ v 1 mengakui bahwa sungguh; membenarkan; mengesahkan; 2 mengusahakan dirinya untuk bersungguh-sungguh; berusaha sungguh untuk; 3 menguatkan (kesungguhannya, keseriusannya); menyangatkan dsb. Contoh: untuk – janji, dia berani menyerahkan uang muka dan surat tanah sbg jaminan;
- – diri: mempertahankan diri (dr serangan musuh dsb);
- mempersungguhi: /mem·per·sung·guhi/ v membuat jadi lebih sungguh-sungguh; menyungguhi;
- sungguhan: /sung·guh·an/ n cak yg sebenarnya (bukan palsu, bukan tiruan, dsb). Contoh: pembajak itu membawa pistol – bukan pistol mainan;
- penyungguhan: /pe·nyung·guh·an/ n proses, cara, perbuatan menyungguhkan. Contoh: penuturan itu merupakan – dr maksud hatinya;
- kesungguhan: /ke·sung·guh·an/ n hal (perbuatan) sungguh-sungguh; ketulusan. Contoh: mendengarkan keluhan kawannya dng penuh -;
- berkesungguhan: /ber·ke·sung·guh·an/ v ada kesungguhan. Contoh: – dl melembagakan dan membudayakan ilmu;
- sesungguhnya: /se·sung·guh·nya/ adv 1 sebenarnya; sebetulnya; bahwasanya; 2 memang (begitu)
Penjelasan Arti ‘Sungguh’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kita sering mendengar kata ‘sungguh’ dalam percakapan sehari-hari, namun belum tentu kita paham apa arti yang lengkap dari kata tersebut. Jadi, mari kita bahas arti kata ‘sungguh’ yang bisa memiliki beberapa makna.
Pertama, kata ‘sungguh’ sebagai sifat, yang artinya benar atau cocok dengan keadaan yang sebenarnya.
Misalnya, ketika seseorang mengatakan “Janjinya itu sungguh dan dapat dipercaya,” itu berarti janjinya itu benar-benar serius dan bisa diandalkan. Tidak ada kebohongan atau penipuan di dalamnya.
Kalau kamu ragu tentang sesuatu, kamu bisa mengatakan, “Saya ingin memeriksa apakah itu sungguh seperti yang kamu bilang.”
Kedua, kata ‘sungguh’ digunakan untuk menekankan sesuatu yang dilakukan atau dirasakan dengan serius dan tekun.
Misalnya, kalau kamu melakukan suatu pekerjaan dengan sungguh-sungguh, artinya kamu mengerjakannya dengan penuh usaha dan tidak main-main.
Ketiga, kata ‘sungguh’ berarti amat atau sangat.
Sebagai contoh, kalau kamu bilang “Buku itu sungguh mahal,” kamu ingin mengatakan bahwa harganya benar-benar tinggi; tidak hanya sedikit mahal, tetapi mahal sekali.
Keempat, kata ‘sungguh’ bisa digunakan untuk menguatkan bahwa sesuatu itu memang faktanya.
Misalnya, “Dia sungguh gentar menghadapi orang itu,” menunjukkan bahwa dia memang benar-benar merasa takut, bukan hanya pura-pura.
Selain itu, ada juga ungkapan “sungguh mati” yang dipakai untuk menegaskan sesuatu dengan sangat yakin, semacam “Benar-benar, saya tidak kenal dengan saksi tersebut.”
Kata ‘sungguh’ juga bisa diubah bentuknya menjadi ‘bersungguh-sungguh’ yang berarti berusaha dengan sekuat tenaga atau segenap hati.
Contohnya, “Jika kamu bersungguh-sungguh, pasti kamu akan mencapai cita-citamu.”
Kalau kita bicara soal ‘kesungguhan’, kita sedang membicarakan tentang ketulusan atau tingkat kejujuran suatu tindakan atau perbuatan.
Misalnya, mendengarkan dengan penuh kesungguhan berarti kamu benar-benar fokus dan serius mendengarkan.
Terakhir, ada ‘sesungguhnya’ yang dipakai sebagai keterangan dan berarti sebenarnya atau memang.
Seperti, “Sesungguhnya, dia tidak ingin pergi,” yang menunjukkan bahwa sebenarnya, di hati yang paling dalam, orang tersebut tidak ingin pergi.
Jadi, kata ‘sungguh’ dan turunannya memiliki makna yang beragam dan penting dalam mengungkapkan keseriusan, kebenaran, dan ketekunan dalam berbagai konteks.