Arti Kata ‘Ingat’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘ingat’ memiliki arti sebagai berikut:

  • ingat: v 1 berada dl pikiran; tidak lupa. Contoh: saya masih – nama anak itu; 2 timbul kembali dl pikiran. Contoh: keesokan harinya saya baru ingat nama orang itu; 3 sadar; siuman. Contoh: pencuri itu dipukuli orang banyak hingga tidak ingat akan dirinya; 4 menaruh perhatian; memikirkan akan. Contoh: ia sudah tidak ingat lagi akan kewajibannya; 5 hati-hati; berwaswas. Contoh: ingat , di kereta api banyak tukang copet; 6 mempertimbangkan (memikirkan nasib dsb). Contoh: kalau tidak ingat anak, sudah kubunuh orang itu; 7 cak berniat; hendak. Contoh: kalau ia ingat membaca koran, dibacalah koran;
  • ingat-ingat: v 1 hati-hati; awas-awas; tidak lengah. Contoh: ingat-ingat di daerah itu banyak ular; 2 (peringatan, harapan, dsb) resap-kan di hati baik-baik; camkan; perhatikan. Contoh: ingat-ingat akan pesanku tadi;
  • beringat: /ber·i·ngat/ v selalu ingat; selalu waspada. Contoh: yg berbudi dan beriman, beradab dan beringat;
  • beringat-ingat: /ber·i·ngat-i·ngat/ v berhati-hati; dng hati-hati (teliti, cermat);
  • mengingat: /meng·i·ngat/ v 1 ingat (akan). Contoh: jangan hanya mengingat uangnya saja; 2 memperhatikan; memikirkan; menilik (dng pikiran). Contoh: selalu mengingat kepentingan nusa bangsa;
  • mengingati: /meng·i·ngati/ v mengingat akan; tidak melupakan. Contoh: penduduk kampung itu selalu mengingati jasa-jasanya;
  • mengingatkan: /meng·i·ngat·kan/ v 1 mengingat akan. Contoh: aku bekerja krn ke-wajibanku dan krn mengingatkan engkau juga; 2 memberi ingat; mem-beri nasihat (teguran dsb) supaya ingat akan kewajibannya dsb. Contoh: meskipun ayahnya telah berkali-kali mengingatkan , ia tetap tidak mau belajar; 3 menjadikan ingat (terkenang) kpd. Contoh: bunyi gemuruh itu mengingatkan kita kpd serangan pesawat udara dahulu;
  • teringat: /ter·i·ngat/ v tiba-tiba ingat; terkenang; terbit dl pikiran. Contoh: aku teringat kpd si Badu;
  • teringat-ingat: /ter·i·ngat-i·ngat/ v terkenang-kenang; selalu ingat. Contoh: mereka teringat-ingat akan perjumpaan mereka yg pertama;
  • ingatan: /ingat·an/ n 1 apa yg diingat (teringat); apa yg terbayang dl pikiran. Contoh: sepanjang ingatan ku, ia pernah juga mengajar di sekolah guru; 2 alat (daya batin) untuk mengingat atau menyimpan sesuatu yg pernah diketahui (dipahami, dipelajari, dsb). Contoh: sekarang ingatan ku tidak sekuat dulu; 3 pikiran (dl arti angan-angan); kesadaran: ingatan nya melayang lagi ke rumah yg baru dikunjunginya; 4 apa yg terbit dl hati (spt niat atau cita-cita). Contoh: ingatan ku hanya satu agar berjumpa dng dia sebelum aku mati;
  • nya bercabang nya bercabang: banyak yg diingati, tidak hanya satu yg dipikirkan;
  • ingat-ingatan: /ingat-ingat·an/ v lupa-lupa ingat; agak ingat;
  • peringatan: /per·i·ngat·an/ n 1 nasihat (teguran dsb) untuk memper-ingatkan. Contoh: ia telah mendapat peringatan dr kawan-kawannya, gurunya, dsb; 2 kenang-kenangan; sesuatu yg dipakai untuk memperingati. Contoh: tugu peringatan; 3 catatan. Contoh: lihat buku peringatan mu; 4 ingat-an; 5 hal memperingati (mengenang dsb). Contoh: peringatan Hari Kartini;
  • memperingati: /mem·per·i·ngati/ v 1 mengadakan suatu kegiatan (spt pe-rayaan, selamatan) untuk mengenangkan atau memuliakan suatu peristiwa. Contoh: didirikan sebuah tugu untuk memperingati jasa-jasa para pahlawan; 2 mencatat (dl buku catatan). Contoh: dia selalu memperingati kata-kata yg sukar dl buku yg khusus itu; 3 memberi peringatan (teguran, nasihat) supaya ingat akan kewajiban dsb. Contoh: Ibu memperingati pesan Ayah kpd anak-anaknya untuk berdoa sebelum tidur;
  • memperingatkan: /mem·per·i·ngat·kan/ v mengingatkan. Contoh: kepala sekolah memperingatkan murid-muridnya untuk tidak merokok di sekolah;
  • seingat: /se·i·ngat/ adv menurut ingatan; sepanjang ingatan: seingat ku belum pernah aku ditolongnya

Penjelasan Arti ‘Ingat’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

Kata “ingat” memiliki banyak pengertian yang berkaitan dengan proses mental kita dalam menyimpan, mengenang, dan memikirkan hal-hal tertentu. Saat kita mengatakan bahwa kita “ingat” sesuatu, itu berarti hal tersebut masih terpelihara di pikiran kita dan kita tidak melupakannya.

Misalnya, ketika kamu masih bisa mengingat nama teman sekelas, itu berarti nama tersebut masih ada dalam ingatanmu.

Jika kamu tiba-tiba mengingat sesuatu yang sebelumnya tidak terpikirkan, seperti mengingat tugas yang belum kamu kerjakan pada keesokan paginya, itu merupakan contoh lain dari penggunaan kata “ingat”.

Selanjutnya, kata ini juga bisa digunakan untuk menggambarkan kesadaran atau siuman seseorang. Jika seseorang tidak ingat akan dirinya sendiri, ini artinya dia mungkin dalam keadaan pingsan atau tidak sadar.

Kata “ingat” dapat juga berarti memerlukan perhatian atau pertimbangan terhadap sesuatu.

Sebagai contoh, jika seseorang tidak lagi memikirkan tentang kewajibannya, kita dapat mengatakan ia “tidak ingat” akan tanggung jawabnya. Ini juga digunakan dalam konteks berhati-hati atau waspada seperti ketika kamu diminta untuk berhati-hati di tempat-tempat yang rawan pencopetan.

Mengingat juga berhubungan dengan empati dan pertimbangan terhadap orang lain, misalnya ketika seseorang mempertimbangkan nasib anaknya sebelum melakukan suatu tindakan.

Sedangkan dalam percakapan sehari-hari, “ingat” dapat digunakan untuk menunjukkan keinginan atau niat untuk melakukan sesuatu.

Ketika kita berbicara tentang “mengingatkan”, kita berbicara tentang proses meminta seseorang untuk tidak lupa tentang sesuatu.

Misalnya, pada waktu guru mengingatkan muridnya untuk belajar, guru tersebut memberi perhatian agar murid tidak lupa tugas mereka.

Di sisi lain, “teringat” berarti sesuatu yang muncul tiba-tiba dalam pikiran kita.

Ini bisa terjadi kapan saja, seperti ketika tiba-tiba kamu teringat kepada seseorang yang lama tidak kamu jumpai.

“Ingatan” sebagai kata benda, mengacu pada apa yang kita ingat atau yang terlintas dalam pikiran.

Hal ini juga bisa merujuk pada kemampuan mental kita untuk mengingat atau mengenang sesuatu. Orang yang memiliki ingatan yang kuat mungkin tidak akan kesulitan mengingat fakta atau pengalaman, sedangkan mereka yang ingatannya tidak sekuat dulu bisa jadi lebih cepat lupa.

Konsep “peringatan” dapat diartikan sebagai nasihat atau teguran untuk membuat seseorang ingat akan sesuatu.

Selain itu, peringatan juga bisa berarti kegiatan yang dilakukan untuk mengenang suatu momen atau peristiwa penting, atau bisa juga berbentuk benda yang menjadi simbol untuk mengingat suatu peristiwa.

Secara keseluruhan, “ingat” adalah kata yang sangat kaya makna dan digunakan dalam berbagai konteks dalam Bahasa Indonesia.

Kata ini terkait dengan kemampuan kita untuk menyimpan informasi di dalam pikiran, serta seruan untuk melihat atau mempertimbangkan sesuatu dengan saksama..

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/ingat