Arti Kata ‘Hawa’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘hawa’ memiliki arti sebagai berikut:

  1. hawa – alternatif makna ke-1
    • hawa: /ha·wa/ n 1 campuran berbagai-bagai gas yg meliputi bumi; udara. Contoh: angin terjadi krn gerakan hawa; bukalah jendela itu supaya hawa masuk; 2 keadaan udara pd suatu tempat; iklim. Contoh: hawa bersih; hawa panas; hawa dingin; 3 keadaan udara (bukan suhu, cuaca, dll). Contoh: di pagi hari hawa masih sejuk dan segar;
    • hawa daba: gerakan (aliran) udara yg menyatakan bahwa ada sesuatu yg bergerak; bau suatu benda yg dibawa oleh udara;
    • berhawa: /ber·ha·wa/ v mempunyai hawa;
    • menghawa: /meng·ha·wa/ v menjadi hawa
    • menghawakan: /meng·ha·wa·kan/ v menjadikan berhawa;
    • penghawaan: /peng·ha·wa·an/ n proses, cara, perbuatan menghawakan
  2. hawa – alternatif makna ke-2
    • hawa: /ha·wa/ n keinginan; nafsu;
    • hawa pantang kerendahan, nafsu pantang kekurangan, pb tidak mau kalah dng orang lain;
    • hawa nafsu: desakan hati dan keinginan keras (untuk menurutkan hati, melepaskan marah, dsb). Contoh: ia tidak dapat menahan hawa nafsu nafsunya
  3. hawa – alternatif makna ke-3
    • hawa: /ha·wa/ n 1 Siti Hawa, istri Nabi Adam a.s.; 2 cak perempuan. Contoh: kaum hawa

Penjelasan Arti ‘Hawa’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

Hawa bisa diartikan sebagai campuran dari berbagai gas yang ada di atmosfer kita, yaitu udara yang kita hirup setiap hari. Kalau berbicara tentang hawa, seringkali kita juga mengaitkannya dengan kondisi di sekitar kita, seperti apakah udaranya sejuk atau panas, yang bisa memengaruhi perasaan dan kenyamanan kita.

Misalnya kalau kita merasa gerah, mungkin karena hawa di sekitar kita sedang panas dan pengap.

Istilah “hawa daba” mengacu pada gerakan udara yang terasa ketika ada sesuatu yang bergerak atau ketika kita bisa menangkap aroma suatu benda karena udara membawanya ke hidung kita.

Kalau ada yang bilang suatu ruangan berhawa, artinya ruangan itu punya karakteristik udara tertentu, bisa jadi karena ada AC yang membuat udaranya dingin atau mungkin karena banyak tanaman yang membuat udaranya terasa segar.

Kalau kamu mendengar seseorang mengatakan menghawakan, itu artinya mereka membuat sesuatu memiliki hawa atau karakteristik tertentu.

Proses ini disebut penghawaan. Seperti ketika kita membuka jendela di pagi hari untuk menghawakan kamar dengan udara segar pagi hari.

Tapi hawa juga punya arti lain, yang berhubungan dengan perasaan atau keinginan dalam diri manusia, yang sering disebut sebagai nafsu.

Jadi ketika seseorang tidak bisa mengendalikan emosinya, kita bisa bilang ia tidak bisa menahan hawa nafsunya. Ada peribahasa ‘hawa pantang kerendahan’, yang maknanya adalah seseorang itu tidak ingin menerima kalau dia kalah atau kurang dari orang lain.

Yang terakhir, dalam konteks yang berbeda, hawa bisa merujuk pada Siti Hawa, yang dikenal sebagai istri Nabi Adam dalam agama Islam.

Kadang juga, orang menggunakan kata hawa secara tidak resmi untuk menyebut wanita atau kaum perempuan..

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/hawa