Arti Kata ‘Gelendot’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘gelendot’ memiliki arti sebagai berikut:

  • gelendot: /ge·len·dot/ /geléndot/, ber·ge·len·dot: v bergayut;
  • bergelendotan: /ber·ge·len·dot·an/ v bergayutan;
  • menggelendot: /meng·ge·len·dot/ v menggayut

Penjelasan Arti ‘Gelendot’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

‘Gelendot’ adalah kata yang menggambarkan kegiatan bergayut atau bergantung pada sesuatu. Misalnya, bayangkan kamu sedang melihat monyet di hutan. Monyet itu seringkali terlihat bergelendot atau bergelayutan pada dahan pohon saat sedang berpindah dari satu tempat ke tempat lain atau saat sedang bermain.

Ketika seseorang melakukan aksi bergelendot, dia biasanya memegang sesuatu yang lebih tinggi dari posisinya dan membiarkan tubuhnya tergantung atau berayun.

Hal ini tidak hanya terbatas pada aktivitas serius, tetapi bisa juga merupakan bagian dari bermain atau bersenda gurau. Anak-anak seringkali bergelendotan di taman bermain, misalnya saat mereka berayun di monkey bars atau peralatan lain yang memungkinkan mereka mengayun atau bergantung.

Aksi menggelendot sendiri bisa jadi memerlukan kekuatan tangan dan lengan yang cukup untuk bertahan dalam posisi yang digantung.

Ini adalah bentuk latihan yang baik untuk mengembangkan kekuatan otot dan koordinasi tubuh. Dalam aktivitas tertentu seperti panjat tebing, menggelendot bisa jadi keterampilan penting yang membantu para pendaki bergerak dari satu pegangan ke pegangan lainnya sambil berusaha tetap melekat pada dinding tebing.

Secara umum, kata ‘gelendot’ dan turunannya (‘bergelendot’, ‘bergelendotan’, ‘menggelendot’) memberikan gambaran tentang aktivitas yang melibatkan bergayut atau menggantung dengan santai ataupun dengan tujuan tertentu, baik itu untuk tujuan bergerak, bermain, berolahraga, atau sekadar bersantai.

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/gelendot