Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘cengkok’ memiliki arti sebagai berikut:
- cengkok – alternatif makna ke-1
- cengkok: /ceng·kok/ /céngkok/ 1 a bengkok; kelok. Contoh: tangannya cengkok krn patah waktu ia jatuh; 2 n logat (bahasa); 3 n irama lagu
- cengkok – alternatif makna ke-2
- cengkok: /ceng·kok/ /céngkok/ n kera; cigak
Penjelasan Arti ‘Cengkok’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “cengkok” memiliki beberapa makna yang digunakan dalam bahasa Indonesia. Mari kita bahas satu per satu.
Pertama, “cengkok” bermakna sesuatu yang bengkok atau kelok. Misalnya, kalau kamu melihat sebuah cabang pohon atau batang yang tidak lurus tetapi memiliki bentuk meliuk-liuk, itu bisa disebut ‘cengkok’.
Seperti dalam contoh yang diberikan, seseorang bisa memiliki tangan yang ‘cengkok’ karena mengalami patah tulang saat terjatuh.
Kedua, “cengkok” juga bisa merujuk pada logat dalam bahasa.
Setiap daerah di Indonesia memiliki cara berbicara yang unik, yang kita kenal sebagai dialek atau logat. Misalnya, logat Jawa, Sunda, atau Melayu memiliki cara pengucapan kata-kata yang berbeda-beda.
Jika kamu dengar seseorang berbicara dan kamu bisa mengetahui asal daerahnya dari cara mereka berbicara, itu karena kamu mengenali ‘cengkok’ bahasa mereka.
Ketiga, dalam konteks musik, “cengkok” berarti irama lagu.
Ini mengacu pada gaya atau cara melodi lagu dilantunkan. Biasanya ‘cengkok’ ini sangat khas pada jenis musik tertentu, misalnya musik dangdut atau gamelan Jawa yang memiliki cara melantunkan melodi yang unik dan bisa langsung dikenali.
Untuk “cengkok” yang kedua, kata ini di Indonesia bisa juga diartikan sebagai kera atau cigak, yaitu hewan yang kerap ditemukan di wilayah tropis dan sering kali berkeliaran atau tinggal di pohon.
Itulah penjelasan tentang makna kata ‘cengkok’ yang kamu temukan di KBBI.
Kata ini cukup unik karena memiliki variasi arti yang bisa dipakai dalam konteks yang berbeda-beda..