Separatisme adalah paham berupa suatu gerakan untuk membuat negara sendiri.
Banyak gerakan yang dianggap mempunyai stigma serta dapat menimbulkan ancaman terhadap negara. Separatisme adalah salah satu gerakan tersebut.
Di sini akan dibahas tentang pengertian apa itu separatisme, penyebab ternyadinya, serta contoh kejadian berdasarkan sejarah nyata di Indonesia.
Pengertian Apa Itu Separatisme
Separatisme adalah paham berupa suatu gerakan untuk membuat negara sendiri.
Adapun orang, golongan, atau kelompok yang melakukan separatisme tersebut dinamakan sebagai separatis.
Para separatis akan mulai dengan memisahkan diri dari suatu wilayah bahkan negara, tujuannya demi mendapatkan kedaulatan secara mandiri.
Bentuk nyata dari kedaulatan yang dimaksud adalah negara baru! Hal ini pernah terjadi di Indonesia, disebabkan oleh beberapa faktor yang tentunya tidak baik. Misalnya adalah konflik yang terjadi pada negara tersebut, baik konflik vertikal maupun horizontal.
Penyebab Separatisme Terutama di Indoensia
Salah satu terjadinya separatisme adalah kedua konflik yang sudah disebutkan di atas.
Konflik vertikal didefinisikan sebagai konflik yang terjadi antara rakyat dengan pemerintah korup. Sedangkan horizontal adalah konflik antara rakyat dengan rakyat, kelompok dengan kelompok, yang sederajat. Selain itu inilah beberapa penyebab lain separatisme.
- Krisis ekonomi dan kemanusiaan adalah alasan pertama. Kedua hal tersebut memang saling bertaut. Ekonomi yang lemah bisa mengakibatkan kejahatan-kejahatan antar manusia (rakyat suatu negara) seperti merampok, mencuri, membunuh, dan sebagainya.
- Pemulihan ekonomi yang lamban bahkan stagnan. Kelanjutan dari krisis ekonomi berkepanjangan adalah pemulihannya yang sangat lama, tidak berjalan, atau stagnan. Bagi kelompok yang memiliki paham dan berpotensi melakukan gerakan separatisme, alasan ini bisa memicunya dengan kuat.
- Politik licik dan masalah sosial menjadi pemicu lainnya. Politik yang disebabkan para pejabat yang korup, memperjuangkan kepentingan pribadi, yang dilakukan terus menerus tanpa malu. Sedangkan masalah sosial di antaranya adalah pembedaan berdasarkan SARA, intimidasi kepada kaum tertentu, dan sebagainya.
Contoh Gerakan Separatisme di Seluruh Dunia
Penyebab gerakan ini sangat banyak sekali. Separatisme berupa sebuah usaha yang dapat memecah belah suatu kesatuan. Selain yang sudah dijelaskan barusan, penyebab lainnya bisa berupa ajakan atau intervensi negara kepada kelompok atau ras tertentu.
Contoh dari gerakan separatisme di antaranya adalah pemberontakan PKI di Madiun, Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Republik Maluku Selatan, G30S PKI, dan sebagainya.
Itu masih contoh gerakan di Indonesia, masih banyak contoh lain gerakan di luar negeri. Bagaimana pun juga, separatisme adalah merugikan.