Awas Jadi Mudah Sakit di Musim Pancaroba

Musim pancaroba atau musim peralihan dari hujan ke kemarau atau sebaliknya, banyak dikenal sebagai satu rentang waktu yangrawan menyebabkan sakit.

Sakit itu bisa berupa nyeri sendi, asma, sakit kepala, dan yang paling umum adalah flu terutama pilek.

Hal itu bisa terjadi akibat terjadi perubahan cuaca di sekitar kita, misalnya naik dan turunnya suhu, tekanan, juga kelembaban udara, adanya tiupan angin yang membawa debu kering, perubahan dari hujan ke panas atau sebaliknya, dan sebagainya–menyebabkan tubuh kita perlu beradaptasi menghadapi kondisi tersebut.

Untuk itu, sangat penting bagi kita semua untuk tetap bisa menjaga kondisi tubuh agar tidak tumbang ketika perubahan cuaca itu datang.

Mengantisipasi menurunnya kondisi tubuh saat musim pancaroba bisa dilakukan dengan berbagai cara berikut.

musim pancaroba

Membawa payung atau jas hujan

Alat perlindungan diri dari hujan seperti payung dan jas hujan sangat dibutuhkan agar tubuh tidak terguyur secara langsung oleh air hujan di musim pancaroba.

Keduanya dibutuhkan untuk menopang aktivitas Anda di luar ruang. Hujan di musim perantara ini tidak terjadi setiap hari dan tidak dapat dipastikan kapan turun, karena belum memasuki musimnya.

Maka dari itu, lebih baik untuk selalu membawa keduanya di tas atau kendaraan Anda.

Perhatikan asupan

Vitamin dan makanan yang dikonsumsi oleh tubuh juga menjadi hal penting lainnya yang harus diperhatikan.

Walau bagaimana pun, tubuh harus memiliki imun yang cukup untuk menghadapi segala perubahan cuaca yang ada, sehingga bisa menangkal bibit-bibit penyakit yang mungkin saja menyerang.

Tanpa menganggap remeh kebutuhan tubuh akan vitamin lain, namun asupan akan vitamin C perlu untuk ditingkatkan, karena dapat mengoptimalkan sistem imun dalam tubuh.

Sumber makanan yang dapat memberikan Anda vitamin C bisa ditemui di berbagai jenis sayur dan buah-buahan. Misalnya brokoli, jeruk, pepaya, dan mangga. Untuk cairan tubuh, pastikan tetap mengonsumsi air mineral sesuai dengan kebutuhan Anda masing-masing. Selain itu, di musim ini, kurangi minuman bersoda, tinggi gula, atau minuman yang mengandung kafein.

Jaga kebersihan lingkungan

Kebersihan lingkungan baik di dalam dan di luar rumah sangat penting untuk diperhatikan. Anda harus memastikan tidak ada tumpukan sampah atau genangan air yang memungkinkan hewan-hewan sumber penyakit, seperti nyamuk dan lalat, berkembang biak di sana.

Jika hal-hal itu dibiarkan, maka semakin mudah tubuh Anda terserang penyakit di musim peralihan pancaroba.

Menjaga pola hidup sehat Pola hidup sehat juga menjadi faktor penting yang dapat menjaga kita tetap sehat di tengah musim peralihan. Dalam hal ini yang dimaksud pola hidup sehat adalah rajin melakukan olahraga, tidak begadang, dan memiliki tidur atau istirahat yang cukup dan berkualitas.

Kurang tidur menyebabkan regenerasi sel-sel tubuh tidak berjalan maksimal, sementara rutin melakukan olahraga dapat meningkatkan sel-sel kekebalan dalam tubuh.

Semua ini dapat membantu kita terhindar dari berbagai macam penyakit di musim pancaroba. Jika tubuh sehat, maka semua aktivitas dan tanggung jawab harian yang harus kita penuhi tidak akan terganggu.

Artikel Terkait