Kerajaan hindu budha di indonesia meliputi kerajaan sriwijaya, kerajaan Kutai, kerajaan Mataram Kuno, Kerajaan Singosari, Kerajaan Pajajaran, dan masih banyak lagi yang dijelaskan dalam artikel ini.


Masuknya ajaran Hindu- Buddha di Nusantara mengalami perkembangan pesat di masyarakat.

Penyebaran dan perkembangan ajaran Hindu-Buddha juga tidak lepas berdirinya kerajaan- kerajaan yang bercorak Hindu-Buddha diberbagai wilayah di Nusantara.

Adanya kerajaan-kerajaan tersebut berpengaruh pada kehidupan masyarakat diberbagai bidang. Berikut 16 kerajaan hindu budha di indonesia yang pernah berkembang.

1. Kerajaan Sriwijaya

Kerajaan Sriwijaya adalah salah satu pusat kerjaan terbesar di pulau Sumatera dan memiliki luas daerah kekuasan yang sangat luas sehingga memberikan pengaruh yang besar terhadap terbentuknya nusantara.

Luas kekuasaan kerajaan Sriwijaya meliputi Kamboja, Thailand, Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa barat hingga Jawa Tengah.

2. Kerajaan Singosari

Kerajaan Singosari berada di wilayah Singosari, Malang, Jawa Timur. Kerajaan ini didirikan oleh Ken Arok pada thaun 1222.

Keberadaan Kerjaan Singosari ditunjukkan oleh adanya candi-candi yang banyak ditemukan di sekitar daerah Singosari- Malang dan juga pada kitab sastra peninggalan zaman Majapahit yang berjudul kitab Negarakertagama karangan Mpu Parapanca.

3. Kerajaan Majapahit

Kerajaan Majapahit adalah kerajaan Hindu-Buddha terakhir yang menguasai Nusantara dan dianggap sebagai kerajaan terbesar dalam sejarah Indonesia.

Kerajaan Majapahit didirikan oleh Raden Wijaya dan mengapai masa kejayaan pada era Raja Hayam Wuruk atau Rajasanagara pada tahun 1350 hingga 1389 berkat dukungan Mahapatih Gajah Mada yang terkenal oleh sumpah Amukti Palapa.

4. Kerajaan Pajajaran

Kerajaan Pajajaran terletak di Parahyangaan Sunda. Kerjaan Pajajaran disebut juga dengan Kerjaan Sunda.

Kerjaan Pajajaran di dirikan oleh Sri Jayabhupati pada tahun 923, hal ini disebutkan dalam prasasti Sanghyang Tapak yang berada di Cibadak, Sukabumi.

Kerjaan Pajajaran mencapai puncak kejayaan dibawah pemerintahan Sri Baduga Maharaja. Raja Sri Baduga atau Siliwangi membangun banyak tempat seperti telaga, jalan menuju ibukota Pakuan dan Wanagiri

5. Kerajaan Mataram Kuno

Kerjaan Mataram Kuno berada di Bumi Mataram, Jawa Tengah. Kerjaan Mataram Kuno pernah berada di bawah kekuasaan tiga wangsa. Yakni, Wangsa Sanjaya (agama hindu), Wangsa Syailendra (agama Budha) dan mangsa Isana (baru).

Raja pertama yang memimpin kerajaan Mataram Kuno adalah Raja Sanjaya yang merupakan raja yang besar dan berkeyakinan Hindu Syiwa yang taat.

kerajaan hindu budha di indonesia
Candi perambanan merupakan salah satu peninggalan dari adanya kerajaan hindu dan budha yang ada di Indonesia.

6. Kerajaan Kutai

Kerajaan Kutai merupakan salah satu kerajaan tertua di Indonesia dan berdiri sejak abad ke 5 masehi. Kerajaan Kutai terletak di Kalimanan Timur di hulu sungai Mahakam.

Adanya kerajaan Kutai ditunjukkan oleh adanya jenis huruf pranagri yang berasal dari India Selatan dan juga adanya tujuh buah Yupa atau prasasti berbentuk tiang batu yang ditulis dengan huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta.

7. Kerajaan Kadiri

Kerjaan Kadiri atau Kerajaan Kediri merupakan salah satu kerajaan yang bercorak Hindu dan terletak di Kediri, Jawa Timur sekitar tahun 1042 hingga 1222.

Pusat kerajaan Kadiri teretak di daerah Daha (sekarang Kediri). Hal ini ditunjukkan dari adanya prasasti Pamwatan dari Airlangga.

8. Kerajaan Salakanegara

Kerajaan Salakanegara berada di daerah Jawa Barat. Kerjaan ini diyakini sebagai kerajaan paling awal di Nusantara, dan diperkirakan berdiri pada abad ke-2 masehi.

Kerajaan ini dipercaya sebagai kerajaan leluhur orang Sunda dan juga merupakan cikal – bakal orang betawi.

9. Kerajaan Tarumanegara

Kerajaan Tarumanegara berada di daerah bagian barat pulau jawa dan merupakan salah satu kerjaan tertua di Indonesia.

Bukti adanya Kerajaan Tarumanegara ditunjukkan oleh banyaknya artefak yang ditemukan di sekitar lokasi kerajaan. Dari peninggalan sejarah tersebut disebutkan bawa kerajaan beragama Hindu aliran Wisnu.

10. Kerajaan Kalingga

Kerjaaan Kalingga atau yang disebut juga dengan Kerajaan Holing terletak di wilayah pesisir utara Jawa Tengah, dengan pusat pemerintah berada di wilayah Pekalongan dan Jepara.

Mayoritas masyarakat Kerajaan Kalingga beragama Hindu dan Budha serta menggunakan bahasa Sansekerta dan Melayu Kuno.

Puncak kejayaan Kalingga adalah saat berada dalam kepemimpinan Ratu Shima yang memerintah sekitar tahun 674 masehi hingga 732 masehi.

kerajaan hindu budha di indonesia
Salah satu contoh prasasti Yupa, bekas peninggalan kerajaan Kutai

11. Kerajaan Kahuripan

Kerajaan Kahuripan berada di wilayah Jawa Timur dan didirikan oleh Airlangga pada tahun 1009, Airlangga sendiri memerintah kerajaan Kahurioan dari tahun 1009 hingga 1042 masehi.

Dalam kepemerintahannya Airlangga, berupaya untuk menyatukan kembali kerajaan-kerajaan kecil yang sebelumnya berada di bawah kekuasaan Kerajaan Medang (kerajaan sebelum kerajaan Kahuripan).

Keinginan Airlangga tersebut kemudian berubah menjadi misi untuk menaklukan seluruh wilayah Jawa.

12. Kerajaan Kanjuruhan

Kerajaan Kanjuruhan, kerajaan Hindu di Jawa Timur. Berdiri sejak abad ke-8 M, diperkirakan sezaman dengan kerajaan Tarumanegara dan kerajaan Kalingga.

Wilayah kekuasaan kerajaan Kanjuruhan berada di sekitar Kota Malang, tepatnya di daerah Dinoyo, Merjosari, Tlogomas, dan Ketawanggede.

Keberadaan kerajaan Kanjuruhan ditunjukkan oleh Prasasti Dinoyo, yang dibuat pada 760 M. Prasasti berupa lempengan batu berukir tersebut berisi beberapa baris tulisan beraksara Jawa Kuno dan bahasa Sansekerta.

13. Kerajaan Wijayapura

Kerajaan Wijayapura adalah kerajaan yang berdiri pada abad ke-7 di Kalimantan Barat dan terletak di sekitar Sungai Rejang.

Namun, kerajaan ini diduga berdiri pada sekitar abad ke-6 atau 7 di Kalimantan Barat. Hal ini ditunjukkan oleh adanya penemuan benda-benda kuno bercorah Hindu seperti patung dan gerabah.

14. Kerajaan Melayu

Kerajaan Melayu berada di wilayah Pulau Sumatera dan berpusat di tepian Sungai Batanghari di Jambi, berpindah ke hulu Sungai Batanghari di  Dharmasraya dan berpindah lagi ke Pagaruyung.

Kerajaan ini diperkirakan telah berdiri sejak abad ke-4 Masehi. 
Hal ini berdasarkan kisah perjalan I-Tsing, seorang Sami Budha dari Cina yang menuturkan bahwa pada tahun 685 kerajaan Melayu ini telah takluk dibawah kerajaan Sriwijaya.

15. Kerajaan Janggala

Kerajaan Janggala berdiri pada 1042, setelah Airlangga dari Kerajaan Kahuripan membagi wilayah kekuasaannya, menjadi Kerajaan Janggala dan Kerajaan Kadiri, untuk diberikan kepada kedua putranya yang saling berselisih.

Kerajaan Jenggala beribu kota di Kahirapan, diserahkan kepada Mapanji Garasakan, sedangkan Kerajaan Kadiri beribukota di Daha, diserahkan kepada Sri Samarawijaya.

Sejak awal pemisahan dua kerajaan ini, hubungan antara Janggala dan Kadiri tidak pernah akur dan selalu terlibat dalam konflik.

16. Kerajaan Bali

Kerajaan Bali ini berdiri pada abad 9 hingga abad ke 14 masehi . Ketika kerajaan Majapahit runtuh, banyak rakyat Majapahit yang melarikan diri dan menetap di Bali.

Sampai sekarang ada kepercayaan bahwa sebagian dari masyarakat Bali dianggap sebagai pewaris tradisi Majapahit. Penguasa pertama Kerajaan Bali adalah Sri Kesari Warma dewa.


Demikian pembahasan mengani kerajaan hindu budha di Indonesia, semoga bermanfaat dan makin menambah pengetahuan mu tentang sejarah Indonesia.