Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘tinjau’ memiliki arti sebagai berikut:
- tinjau – alternatif makna ke-1
- tinjau: /tin·jau/ v, me·nin·jau: v 1 melihat sesuatu yg jauh dr ketinggian. Contoh: orang membuat pos di atas bukit untuk tinjau kapal-kapal musuh; 2 (datang, pergi) melihat-lihat (menengok, memeriksa, mengamati, dsb). Contoh: Menteri Dalam Negeri akan ke Sulawesi untuk tinjau objek-objek pembangunan; 3 mengintai; menyelidiki. Contoh: pesawat capung boleh digunakan untuk tinjau gerak-gerik musuh; 4 melihat (memeriksa); menilik; mempertimbangkan kembali. Contoh: kami harap beliau akan tinjau kembali aturan-aturan itu; 5 mempelajari dng cermat; memeriksa (untuk memahami dsb). Contoh: sebelum mengambil keputusan, dia perlu tinjau dahulu setiap usul yg masuk; 6 menduga (hati, perasaan, pikiran, dsb). Contoh: ia pandai tinjau hati orang;
- bertinjau-tinjauan: /ber·tin·jau-tin·jau·an/ v 1 tengok-menengok; lihat-melihat dsb; 2 melihat-lihat ke sana-sini; berawas-awas; awas dan waspada;
- tinjau-meninjau: /tin·jau-me·nin·jau/ v saling meninjau; tengok-menengok;
- tinjauan: /tin·jau·an/ n 1 hasil meninjau; pandangan; pendapat (sesudah menyelidiki, mempelajari, dsb). Contoh: tinjauan nya meleset; 2 perbuatan meninjau. Contoh: buku itu banyak mengandung tinjauan sejarah;
- peninjau: /pe·nin·jau/ n orang yg meninjau. Contoh: para peninjau dr luar negeri kagum atas hasil pembangunan yg telah dicapai oleh bangsa kita;
- peninjauan: /pe·nin·jau·an/ n 1 proses, cara, perbuatan meninjau. Contoh: dr peninjauan itu, Pemerintah memutuskan untuk segera memberikan bantuan; 2 tempat yg dipakai untuk meninjau
- tinjau – alternatif makna ke-2
- tinjau: /tin·jau/ n,
- tinjau belukar: n 1 pohon yg tumbuh tegak lurus, tingginya mencapai 35 m, dan kayunya dapat dijadikan papan; Greenia corymbosa; 2 kayu tinjau belukar
- tinjau – alternatif makna ke-3
- tinjau: /tin·jau/ n,
- tinjau karang: anjung di haluan perahu
Penjelasan Arti ‘Tinjau’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kata “tinjau” bisa kita pahami sebagai sebuah tindakan melihat atau memeriksa sesuatu dengan tujuan tertentu. Misalnya, jika kamu naik ke puncak bukit dan melihat ke bawah untuk mencari sebuah kapal di laut, itulah yang disebut meninjau—kamu sedang meninjau kapal dari ketinggian.
Kata ini juga bisa digunakan untuk situasi ketika seseorang, seperti seorang Menteri, pergi ke suatu tempat untuk melihat dan memeriksa berbagai proyek pembangunan. Jadi seorang Menteri yang pergi ke Sulawesi untuk mengecek proyek-proyek pembangunan, itulah dia sedang meninjau.
Selain itu, meninjau juga bisa berarti mengintai atau menyelidiki, seperti ketika pakai sebuah pesawat kecil untuk memonitor gerakan musuh.
Kata ini juga digunakan dalam konteks memeriksa atau mempertimbangkan sesuatu dengan sangat teliti. Seandainya kamu memiliki sekelompok usulan atau ide, dan kamu ingin memilih yang terbaik, kamu harus meninjau setiap usulan tersebut sebelum membuat keputusan.
Meninjau juga bisa berarti mencoba memahami atau menduga perasaan, pikiran, atau niat seseorang—jadi kalau kamu pandai dalam mengerti perasaan orang lain, bisa dikatakan kamu pandai meninjau hati orang.
Ada juga beberapa bentuk kata yang berhubungan, seperti “bertinjau-tinjauan” yang berarti saling melihat atau menengok, sedangkan “tinjauan” sendiri bisa berarti hasil dari meninjau, seperti pendapat atau pandangan seseorang setelah dia menyelidiki atau mempelajari sesuatu.
Contohnya, bisa jadi tinjauan seseorang terhadap sebuah buku. “Peninjau” adalah orang yang melakukan tindakan meninjau, dan “peninjauan” berarti proses atau cara meninjau sesuatu.
Kata tinjau tidak hanya digunakan dalam konteks memeriksa atau mengamati, tapi juga ada dalam dunia botani.
Di sana, tinjau belukar merujuk pada jenis pohon yang cukup tinggi dan kayunya bisa digunakan sebagai bahan papan. Kata tinjau karang adalah istilah yang digunakan dalam konteks perahu, khususnya bagian yang menjorok di bagian depan atau haluan.
Jadi, jika kamu mendengar seseorang berbicara tentang meninjau, itu bisa berarti banyak hal—dari memeriksa suatu tempat, mengamati sesuatu dari jauh, hingga menyelidiki pikiran seseorang.
Dan tergantung pada konteksnya, bisa juga berkaitan dengan pohon atau bagian dari perahu..