Arti Kata ‘Ekspansi’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘ekspansi’ memiliki arti sebagai berikut:

  • ekspansi: /ek·span·si/ /ékspansi/ n 1 perluasan wilayah suatu negara dng menduduki (sebagian atau seluruhnya) wilayah negara lain; perluasan daerah. Contoh: dl Perang Dunia II beberapa negara Asia Tenggara telah menjadi sasaran politik ekspansi Jepang; 2 Fis pemuaian (khususnya gas dan uap). Contoh: ekspansi gas terjadi apabila gas itu kita panaskan; 3 Ek perluasan peredaran uang ke dl sirkulasi;
  • ekspansi kredit: Ek penambahan jumlah kredit;
  • berekspansi: /ber·ek·span·si/ v mengadakan ekspansi. Contoh: kendati sudah berekspansi ke industri elektronika, perusahaan itu tetap mengalami kerugian

Penjelasan Arti ‘Ekspansi’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

Ekspansi adalah kata yang memiliki beberapa pengertian, tergantung konteks di mana kata tersebut digunakan. Secara umum, istilah ini merujuk pada konsep perluasan atau penambahan.

Ketika kita bicara tentang “ekspansi” dalam konteks sejarah atau politik, istilah ini merujuk pada kegiatan suatu negara yang memperluas wilayahnya dengan mengambil alih wilayah dari negara lain.

Proses ini biasanya terjadi melalui penaklukan atau penggunaan kekuasaan. Contohnya, selama Perang Dunia II, Jepang melakukan ekspansi dengan menduduki beberapa wilayah di Asia Tenggara.

Praktik ini bisa mengarah pada konflik internasional dan sering kali berimplikasi besar bagi negara yang wilayahnya diperluas dan negara yang wilayahnya diduduki.

Dalam fisika, “ekspansi” mengacu pada pemuaian benda, khususnya gas dan uap.

Misalnya, ketika sebuah gas dipanaskan, molekul-molekul di dalamnya mulai bergerak lebih cepat dan menjauhi satu sama lain. Hal ini menyebabkan gas tersebut mengembang atau memuai.

Ini merupakan prinsip dasar yang berlaku untuk berbagai aplikasi fisik, seperti mesin yang bekerja dengan memanfaatkan sifat pemuaian gas.

Sementara itu, dalam ekonomi, “ekspansi” bisa berarti perluasan peredaran uang dalam sirkulasi.

Peredaran uang yang lebih luas ini bisa berdampak pada perekonomian, misalnya dengan meningkatkan likuiditas atau kemudahan untuk membeli dan menjual barang dan jasa. Selain itu, istilah “ekspansi kredit” digunakan untuk menjelaskan penambahan jumlah kredit yang tersedia bagi para peminjam, yang bisa membantu pertumbuhan ekonomi dengan memungkinkan konsumen dan bisnis untuk berinvestasi dan menghabiskan lebih banyak.

Di dunia bisnis, sebuah perusahaan “berekpansi” ketika mulai menjalankan kegiatan yang lebih luas atau memasuki pasar baru.

Ini bisa berarti membuka cabang baru, memperkenalkan produk atau layanan baru, atau bahkan mengakuisisi perusahaan lain. Tindakan ini bertujuan untuk meningkatkan pemasukan dan kehadiran pasar perusahaan tersebut.

Namun, ekspansi juga bisa mengandung resiko, seperti pada contoh perusahaan yang meskipun sudah berekspansi ke industri elektronika, tetap saja mengalami kerugian karena berbagai faktor, seperti persaingan atau manajemen yang kurang baik.

Jadi, ekspansi dapat dilihat sebagai sebuah proses dinamis yang mencakup banyak aspek, dari sejarah dan politik hingga sains dan ekonomi, yang semuanya memiliki dasar konsep yang sama: yaitu perluasan atau penambahan dari suatu kondisi saat ini.

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/ekspansi