Distribusi frekuensi adalah daftar, tabel atau grafik yang menyajikan frekuensi dari berbagai hasil penelitian dalam sampel.
Setiap entri dalam tabel berisi frekuensi atau hitungan kemunculan nilai dalam grup atau interval tertentu. Sehingga distribusi frekuensi menjadi salah satu cara untuk mengatur, menyusun, atau meringkas data.
Pengertian Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi adalah daftar nilai data (berupa nilai individual ataupun nilai data yang telah di kelompokkan dalam selang interval tertentu) dan yang disertai nilai frekuensi yang sesuai.
Dari tabel frekuensi mampu memberikan gambaran yang khas tentang keragaman data. Sifat keragaman data ini sangat penting untuk diketahui, karena dalam pengujian-pengujian statistik selanjutnya harus selalu memperhatikan sifat dari keragaman data.
Variasi yang amat penting dari distribusi frekuensi dasar yaitu dengan memakai nilai frekuensi relatifnya, yang disusun dalam bentuk persentase frekuensi tiap kelas dari total semua frekuensi / banyaknya data.
Fungsi Tabel Distribusi Frekuensi
Fungsi distribusi frekuensi yaitu dapat memudahkan dalam penyajian data, mudah untuk dipahami, dan dibaca sebagai bahan informasi, menyederhanakan bentuk dan jumlah data.
Sehingga ketika disajikan kepada para pembaca dapat dengan mudah dipahami atau dinilai, memudahkan dalam menganalisa/menghitung data, membuat tabel, grafik.
Bentuk Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi sendiri terdiri dari beberapa bentuk, diantaranya sebagai berikut:
Distribusi Frekuensi Relatif
Distribusi frekuensi relatif yaitu distribusi frekuensi yang nilai frekuensinya tidak dinyatakan dalam bentuk angka mutlak, akan tetapi setiap kelasnya dinyatakan dalam bentuk persentase (%).
Contoh:
Tabel 1. Distribusi Nilai Statistik
Kelas | Interval Kelas | Frekuensi |
1 | 22-34 | 6 |
2 | 35-44 | 8 |
3 | 45-54 | 11 |
4 | 55-64 | 14 |
5 | 65-74 | 12 |
6 | 75-84 | 8 |
7 | 85-94 | 6 |
Jumlah | 65 |
Carilah distribusi frekuensi relatif untuk soal di atas !
Frelatif = 6/65 x 100% = 9,2%
Frelatif = 8/65 x 100% = 12,3%
Frelatif = 11/65 x 100% = 17%
Frelatif = 14/65 x 100% = 22%
Frelatif = 12/65 x 100% = 18%
Tabel 2. Distribusi frekuensi relatif
Kelas | Interval Kelas | Frekuensi | Persentase (%) |
1 | 25-34 | 6 | 9,2 |
2 | 35-44 | 8 | 12,3 |
3 | 45-54 | 11 | 17 |
4 | 55-64 | 14 | 22 |
5 | 65-74 | 12 | 18 |
6 | 75-84 | 8 | 12,3 |
7 | 85-94 | 6 | 9,2 |
Jumlah | 65 | 100 |
Distribusi Frekuensi Kumulatif
Distribusi frekuensi ini berisikan frekuensi kumulatif (frekuensi yang dijumlahkan). Distribusi frekuensi kumulatif memiliki kurva yang disebut ogif.
Ada dua macam distribusi frekuensi kumulatif yaitu distribusi frekuensi kumulatih kurang dari dan distribusi frekuensi lebih dari.
Contoh:
Tabel 3. Distribusi frekuensi kumulatif kurang dan lebih dari
NO | Kurang dari | Lebih dari | ||
Nilai | fkum | Nilai | fkum | |
1 | < 25 | 0 | ≥ 25 | 65 |
2 | ≤ 34 | 6 | > 34 | 59 |
3 | ≤ 44 | 14 | > 44 | 51 |
4 | ≤ 54 | 25 | > 54 | 40 |
5 | ≤ 64 | 39 | > 64 | 26 |
6 | ≤ 74 | 51 | > 74 | 14 |
7 | ≤ 84 | 59 | > 84 | 6 |
8 | ≤ 94 | 65 | > 94 | 0 |
Distribusi Frekuensi Relatif Kumulatif
Distribusi frekuensi relatif kumulatif adalah distribusi frekuensi yang mana nilai frekuensi kumulatif diubah menjadi nilai frekuensi relatif atau dalam bentuk persentase (%).
Contoh:
- Distribusi frekuensi relatif kumulatif ( f kum (%) ) lebih dari
- f kum (%) ke-1 = 65/65 x 100% = 100%
- f kum (%) ke-2 = 59/65 x 100% = 91%
- f kum (%) ke-3 = 51/65 x 100% = 78%
- f kum (%) ke-4 = 39/65 x 100% = 60%
- f kum (%) ke-5 = 25/65 x 100% = 38%
- f kum (%) ke-6 = 14/65 x 100% = 22%
- f kum (%) ke-7 = 6/65 x 100% = 9,2%
- f kum (%) ke-8= 0/65 x 100% = 0%
( Siregar, Sofyan, 2011 : 9 – 11 )
Demikianlah penjelasan mengenai distribusi frekuensi, fungsi serta jenis dan contohnya. Semoga bermanfaat!
sumber:
- gurupendidikan.com