Arti Kata ‘Cipok’

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘cipok’ memiliki arti sebagai berikut:

  • cipok: /ci·pok/ Jk n ciuman yg berbunyi

Penjelasan Arti ‘Cipok’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia

Cipok merupakan istilah yang biasa digunakan untuk menyebut aksi mencium dengan cara yang menghasilkan suara. Aksi cipok ini seringkali dikaitkan dengan ciuman yang dilakukan secara cepat dan biasanya terdengar suara ‘cip’ atau ‘pop’ karena bibir yang menempel pada kulit kemudian dengan cepat dilepaskan.

Biasanya, ciuman jenis ini tidak dalam atau penuh gairah seperti ciuman romantis yang sering digambarkan dalam film atau literatur. Sebaliknya, cipok cenderung bersifat kasual dan bisa menjadi bentuk ekspresi keakraban atau kasih sayang yang tidak terlalu serius.

Ada banyak situasi di mana seseorang mungkin memberikan cipok.

Ini bisa terjadi antara teman-teman yang sedang bersenda gurau, orang tua yang mencium anaknya, atau mungkin pasangan yang berpisah atau bertemu hanya untuk sementara waktu.

Cipok juga seringkali dilakukan sebagai tanda perpisahan atau penyambutan yang hangat namun singkat.

Meskipun cipok dianggap sebagai bentuk interaksi yang umum dan tidak terlalu formal, norma-norma sosial dan budaya setempat dapat mempengaruhi bagaimana dan kepada siapa kita melakukannya.

Di beberapa budaya, mencium orang lain di pipi atau bagian lain dari wajah atau kepala adalah hal yang umum dilakukan bahkan pada pertemuan pertama, sementara di budaya lain cipok mungkin ditujukan hanya untuk orang-orang yang sudah akrab.

Selain itu, reaksi orang terhadap cipok pun bisa bervariasi.

Ada orang yang merasa nyaman dengan cipok karena menganggapnya sebagai tanda persahabatan atau kasih sayang. Namun, ada pula orang yang mungkin tidak terbiasa atau tidak suka jika dicium meskipun itu hanya cipok, terutama bila dilakukan oleh orang yang belum mereka kenal dekat.

Dalam konteks remaja, cipok kadang-kadang digunakan sebagai cara untuk mengekspresikan rasa sayang kepada teman atau gebetan tanpa terlalu serius.

Namun, penting diingat untuk selalu menghormati batasan pribadi orang lain dan untuk memastikan bahwa cipok yang diberikan cocok dengan situasi dan hubungan antara kedua orang yang terlibat.

Referensi

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/cipok