Program kerja adalah susunan daftar kegiatan yang dirancang untuk dilaksanakan dalam satu periode kepengurusan. Program kerja ini akan menjadi tolak ukur pencapaian kinerja kepengurusan.

Dalam suatu kegiatan berorganisasi tentunya sudah terdapat tujuan bersama. Nah tujuan bersama ini dapat diwujudkan dengan adanya visi, misi dan program kerja.

Visi dan misi biasanya berperan sebagai dasar tujuan serta langkah dalam mencapai tujuan. Sedangkan program kerja berisi susunan yang detail tentang pembagian kerja seluruh anggota organisasi.

Pengertian Program Kerja

Program kerja adalah susunan daftar kegiatan yang dirancang untuk dilaksanakan dalam satu periode kepengurusan. Program kerja ini akan menjadi tolak ukur pencapaian kinerja kepengurusan.

Adapun pertanggungjawaban program kerja biasanya dilakukan pada masa akhir kepengurusan dengan format laporan pertanggung jawaban kepada seluruh anggota institusi.

  • Program kerja disebut juga Agenda Kegiatan.Yaitu suatu rencana kegiatan organisasi yang dibuat untuk jangka waktu tertentu yang disepakati oleh pengurus organisasi.
  • Program kerja harus dibuat secara terarah, sebab program kerja sebagai pegangan dalam menuju organisasi.
  • Program Kerja sebagai panduan atau pegangan (blue print) organisasi untuk mencapai visi, misi serta tujuan organisasi.

Dalam menyusun program kerja ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya jangka waktu dan pembagian tugas yang sesuai. Nah berikut ini penjelasan mengenai struktur program kerja.

Struktur Program Kerja

Program kerja

Program ini berisi kegiatan secara abstrak/ masih umum dari susunan program kerja atau proker. 

Contoh : Pengadaan bahan pustaka di Perpustakaan Universitas Indonesia 

Aktivitas

Aktivitas merupakan rincian kegiatan dari program yang masih abstrak tadi, lebih terperinci langkah-langkahnya. 

Contoh: Pembelian Buku  untuk pengadaan bahan pustaka di Universitas Indonesia.

Tujuan

Tujuan berisi goal yang ingin dicapai.  Contoh: Buku bahan ajar di Perpustakaan Universitas Indonesia lengkap. 

Sasaran

Langkah paling rinci yang berisi tujuan. Contoh: Pertahun ada penambahan judul buku baru 300 untuk jenis buku hukum 

Periode/ jangka waktu

Jangka waktu atau timeline yang sudah disepakati. Biasanya berbetuk periode tahunan dan bulanan 

Biaya 

Biaya atau anggaran dalam proker berfungsi sebagai patokan maksimal untuk menjalankan aktivitas program kerja

Keterangan

Keterangan disini dapat diisi dengan cara pelaksanaan hingga hasil kerja dan dapat digunakan sebagai evaluasi

Dengan struktur seperti diatas diharapkan semua anggota dapat mengikuti program kerja seperti yang sudah disepakati karena seperti fungsi awalnya untuk mengatur aktivitas organisasi, proker juga digunakan sebagai langkah dalam mencapai tujuan.

Fungsa

  • Membantu Pencapaian suatu Visi Dan Misi
  • Membantu menjawab Kebutuhan suatu Organisasi
  • Membantu Organisasi Bekerja Secara Sistematis dan juga Terstruktur
  • Memunculkan sebuah Rasa Kebersamaan Di Dalam Organisasi
  • Memunculkan sebuah Rasa Tanggung Jawab Terhadap Tugas Masing-Masing

Contoh program kerja

Program Kerja Kabinet Jokowi- JK
  1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara, melalui politik luar negeri bebas aktif, keamanan nasional yang terpercaya dan pembangunan pertahanan negara Tri Matra terpadu yang dilandasi kepentingan nasional dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim.
  2. Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya, dengan memberikan prioritas pada upaya memulihkan kepercayaan publik pada institusi-institusi demokrasi dengan melanjutkan konsolidasi demokrasi melalui reformasi sistem kepartaian, pemilu, dan lembaga perwakilan.
  3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.
  4. Menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya.
  5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan dengan program “Indonesia Pintar”, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan program “Indonesia Kerja” dan “Indonesia Sejahtera” dengan mendorong land reform dan program kepemilikan tanah seluas 9 hektar, program rumah kampung deret atau rumah susun murah yang disubsidi serta jaminan sosial untuk rakyat di tahun 2019.
  6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.
  7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik.
  8. Melakukan revolusi karakter bangsa melalui kebijakan penataan kembali kurikulum pendidikan nasional dengan mengedepankan aspek pendidikan kewarganegaraan, yang menempatkan secara proporsional aspek pendidikan, seperti pengajaran sejarah pembentukan bangsa, nilai-nilai patriotisme dan cinta Tanah Air, semangat bela negara dan budi pekerti di dalam kurikulum pendidikan Indonesia.
  9. Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia melalui kebijakan memperkuat pendidikan kebhinekaan dan menciptakan ruang-ruang dialog antar warga.

Referensi

  • dosenpendidikan.co.id