Polimer adalah material yang dibentuk oleh satuan struktur secara berulang.

Proses pembentukan polimer atau disebut polimerisasi terbagi menjadi dua yakni polimerisasi adisi dan polimerisasi kondensasi.

Pengertian Polimer

Polimer adalah senyawa molekul besar berbentuk rantai atau jaringan yang tersusun dari gabungan ribuan hingga jutaan unit pembangun yang berulang.

Plastik pembungkus, botol plastik, styrofoam, nilon, dan pipa paralon termasuk material yang disebut polimer.

kami pelajar kimia :): Polimer

Unit kecil berulang yang membangun polimer disebut monomer. Sebagai contoh, polipropilena (PP) adalah polimer yang tersusun dari monomer propena.

pengertian polimer

Jenis-jenis Polimer

Gambar 1 Jenis rantai pada polimer: (a) linier, (b) bercabang, dan (c) jaringan (Stevens, 2001)
Jenis rantai pada polimer: (a) linier, (b) bercabang, dan (c) jaringan (Stevens, 2001)

Jenis polimer berdasarkan sumbernya

  • Polimer alam, yaitu polimer yang terdapat di alam.

Contoh:

polimer alam
  • Polimer sintetis, yaitu polimer yang tidak terdapat di alam.

Contoh:

polimer sintetis

Jenis polimer berdasarkan monomer penyusunnya

  • Homopolimer

Polimer yang tersusun dari satu jenis monomer. Contoh: polietilena (etena), polipropilena (propena), polistirena (stirena), PVC (vinil klorida), PVA (vinil asetat), poliisoprena (isoprena), dan PAN (akrilonitril).

  • Kopolimer

Polimer yang tersusun dari dua jenis atau lebih monomer. Contoh: nilon 6,6 (heksametilendiamina + asam adipat), dakron (asam tereftalat + etilena glikol), SBR (stirena + butadiena), dan ABS (akrilonitril + butadiena + stirena).

Jenis polimer berdasarkan sifatnya

Perbedaan Termoplastik dan Termoset – Perbedaan
  • Termoplas

Polimer yang melunak jika dipanaskan, dan dapat dicetak kembali menjadi bentuk lain. Sifat ini disebabkan oleh struktur termoplas yang terdiri dari rantai-rantai panjang dengan gaya interaksi antar molekul yang lemah.

Sifat-sifat lain dari termoplas adalah ringan, kuat, dan transparan. Contoh termoplas adalah polietilena, polipropilena, PET, dan PVC.

  • Termoset

Polimer yang memiliki bentuk permanen dan tidak menjadi lunak jika dipanaskan. Sifat ini disebabkan oleh ada banyaknya ikatan kovalen yang kuat antara rantai-rantai molekul.

Pemanasan termoset pada suhu yang terlalu tinggi dapat memutuskan ikatan-ikatan tersebut dan bahkan membuat termoset menjadi terbakar. Contoh termoset adalah bakelit dan melamin.

  • Elastomer

Polimer yang elastis, hal ini disebabkan oleh struktur elastomer yang terdiri dari rantai-rantai yang saling tumpang tindih dengan adanya ikatan silang (cross-link) yang akan menarik kembali rantai-rantai tersebut kembali ke susunan tumpang tindihnya.

Contoh elastomer adalah karet alam (poliisoprena) dan karet sintetis SBR.

Reaksi Polimerisasi

Reaksi pembentukan polimer dari monomernya disebut reaksi polimerisasi, yang mana dibedakan menjadi dua jenis, diantaranya sebagai berikut:

Polimerisasi Adisi

Polimerisasi yang melibatkan monomer ikatan rangkap dua. Monomer tersebut akan saling berikatan dan membentuk unit berulang dengan memecah ikatan rangkapnya.

Contoh dari polimer yang terbentuk dari polimerisasi adisi adalah polietilena (CH2=CH2 –> [CH-CH2]n) dan teflon (CF2=CF2 –> [CF2-CF2]n). Strukturnya sebagai berikut:

a. Pembentukan polietilena (PE) dari etena

pembentukan polietilena dari etena

b. Pembentukan PVC dari vinil klorida

pembentukan pvc dari vinil klorida

c. Pembentukan poliisoprena dari isoprena

pembentukan poliisoprena dari isoprena

Polimerisasi Kondensasi

Polimerisasi kondensasi adalah pembentukan polimer dari monomer-monomer yang berikatan dengan melepaskan suatu bentuk molekul lain seperti H2O, NH3, atau HCl.

Contoh dari polimer yang terbentuk dari polimerisasi kondensasi adalah polietilena-glikol (HOCH2CH2OH –> [OCH2CH2]n + nH2O). (Pradipta, 2012) Strukturnya sebagai berikut:

 a. Pembentukan poliester: PET dari dimetil tereftalat dan etilena glikol

PET dari dimetil tereftalat dan etilena glikol

b. Pembentukan poliamida: nilon 66 dari asam adipat dan heksametilendiamina

nilon 66 dari asam adipat dan heksametilendiamina

Contoh Soal Polimer dan Pembahasan

  1. Teflon yang basa digunakan untuk memasak merupakan salah satu polimer. Monomer dari teflon adalah tetrafluoroetena. Apa jenis polimer yang terbentuk? Gambarkan reaksi polimerisasinya!
Pembahasan:

Tetrafuloroetana merupakan alkena dengan jumlah C dua dan empat gugus -F. Maka rumus senyawanya sebagai berikut.

Contoh Soal Polimer 1

Karena memiliki ikatan rangkap dan tidak memiliki gugus fungsi, maka reaksi polimerisasi terjadi secara adisi.

2. Diketahui dacron tersusun atas monomer dimetiltereftalat dan etilenglikol melepas molekul kecil berupa metanol. Kedua monomer tersebut seperti  pada gambar berikut.

Contoh Soal Polimer 2

Gambarkan reaksi polimerisasinya dan tentukan jenis polimer berdasarkan reaksinya.

Pembahasan:

Dimetiltereftalat memiliki gugus fungsi metil (-CH3) pada kedua ujungnya. Sedangkan etilenglikol memiliki gugus -OH di kedua ujungnya.

Maka polimerisasi yang terjadi yaitu kondensasi dengan melepas CH3OH sebagai hasil samping. Reaksi yang terjadi digambarkan sebagai berikut.

Contoh Soal Polimer 3

Itulah penjelasan tentang Polimerisasi, jenis-jenisnya beserta contohnya. Semoga bermanfaat!

Referensi:

  • studiobelajar.com
  • warstek.com