Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ‘platform’ memiliki arti sebagai berikut:
- platform: /platĀ·form/ n 1 rencana kerja; program; 2 pernyataan sekelompok orang atau partai tt prinsip atau kebijakan; 3 tempat yg tinggi; panggung; pentas; mimbar. Contoh: masalah penciptaan adalah masalah yg dibahas dl platform ilmu sastra; 4 beranda stasiun. Contoh: saya lihat beliau keluar dr platform Tugu langsung menuju tempat kendaraannya
Penjelasan Arti ‘Platform’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia
Platform merupakan istilah yang multifaset dengan beragam arti tergantung pada konteks penggunaannya.
Pertama, dalam konteks umum sebagai rencana kerja atau program, platform dapat diartikan sebagai kerangka dasar atau struktur rencana yang dibuat untuk mencapai tujuan tertentu. Misalnya, perusahaan teknologi mungkin memiliki platform pengembangan perangkat lunak yang mencakup alat, protokol, dan praktik terbaik untuk memfasilitasi pembuatan aplikasi.
Kedua, platform juga merujuk pada pernyataan kebijakan atau prinsip yang diajukan oleh sekelompok orang atau entitas politik, seperti partai. Dalam penggunaan ini, platform menyangkut serangkaian kebijakan atau prinsip yang dapat mencakup isu-isu sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Hal ini sering ditemukan dalam dokumen yang dirilis oleh partai politik yang menyatakan pandangan dan komitmennya pada masalah tertentu, yang dimaksudkan untuk memberitahu pemilih tentang pendekatannya terhadap pemerintahan.
Ketika berbicara tentang tempat yang tinggi, seperti panggung, pentas, atau mimbar, platform merujuk pada konstruksi fisik yang digunakan untuk meningkatkan posisi seseorang atau sesuatu, sehingga lebih terlihat atau diperhatikan.
Dalam dunia seni, hal ini bisa berarti panggung yang digunakan untuk penampilan teater atau musik. Dalam konteks ilmu sastra, platform bisa diartikan sebagai forum atau media di mana ide-ide dan masalah tertentu dibahas, seperti halnya motif penciptaan dalam sastra yang menjadi topik dalam sebuah diskusi atau konferensi ilmiah.
Terakhir, istilah platform digunakan untuk menyebut beranda stasiun, yang merupakan wilayah di stasiun kereta api di mana penumpang menunggu dan naik ke kereta. Ini adalah area datar yang biasanya dinaikkan sedikit dari tingkat rel kereta api, memungkinkan akses yang lebih mudah dan lebih aman ke dalam gerbong kereta.
Contoh dalam kalimat menggunakan arti ini adalah “Saya melihat beliau keluar dari platform Stasiun Tugu langsung menuju tempat kendaraannya,” menggambarkan seseorang yang meninggalkan area tunggu dan menuju ke transportasi pribadinya setelah turun dari kereta.