Jenis-jenis penelitian secara garis besar digolongkan menjadi dua macam yaitu penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif.

Pembagian jenis penelitian secara lebih kompleks antara lain penelitian deskriptif, korelasional, evaluasi, simulasi, survei, studi kasus, entografi, cultural dan masih banyak lagi yang dijelaskan dalam artikel ini.


Penelitian merupakan salah satu cara yang paling jitu dalam usaha untuk mengembangkan bahkan memajukan sebuah sistem. Sistem disini maksudnya adalah sebuah standar atau tatanan bahkan pengetahuan yang telah ada.

Melalui penelitian, kita dapat mengulik apa saja variabel yang nantinya dapat kita modifikasi agar dapat mengembangkan sistem tersebut.

Disamping itu, penelitian memiliki ranah yang sangat luas karena penelitian dapat dilakukan pada semua bidang ilmu dengan metode yang berbeda-beda sehingga penelitian dibagi menjadi berbagai macam.

Oleh karena itu, kita akan membahas mengenai berbagai jenis penelitian mulai dari penjelasan sampai dengan contohnya.

jenis-jenis penelitian

Jenis-Jenis Penelitian

Secara garis besar, penelitian digolongkan menjadi dua macam yaitu penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif.

Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang mencakup data-data berupa angka. Sedangkan, penelitian kualitatif adalah penelitian yang bersifat deskriptif dan menggunakan analisis secara detail.

Kita telah mengenal kedua garis besar penelitian yaitu kualitatif dan kuantitatif. Namun, kedua penelitian tersebut dapat digolongkan menjadi berbagai jenis. Berikut merupakan berbagai jenis dari penelitian :

Eksperimen

Mungkin kata “eksperimen” sudah tidak asing lagi bagi kita. Penelitian dengan jenis eksperimen merupakan penelitian yang bersifat coba-coba atau menguji sebuah hipotesis atau mengenali hubungan sebab akibat dengan maksud tertentu.

Jenis penelitian eksperimen dibagi lagi menjadi empat jenis yaitu pre experimental, true experimental, quasy experimental dan design factorial.

Deskriptif

Dari kata “deskriptif” yang berarti penggambaran, dapat kita artikan bahwa penelitian deskriptif adalah jenis penelitian yang dimaksudkan dengan tujuan menggambarkan kejadian-kejadian yang ada dan masih terjadi sampai saat sekarang atau bahkan pada masa lampau.

Jenis penelitian deskriptif berbeda dengan eksperimen dimana pada penelitian ini tidak melakukan perubahan terhadap variabel-variabel bebasnya.

Sehingga, penelitian ini hanya mendeskripsikan suatu kejadian sesuai dengan apa yang terjadi tanpa campur tangan kita sendiri.

Korelasional

Jenis penelitian korelasional merupakan penelitian yang bertujuan untuk menentukan hubungan antara dua variabel atau lebih.

Pada umumnya, penelitian ini membutuhkan data variabelnya sendiri sehingga penelitian ini memerlukan kegiatan pengumpulan data.

Dengan data yang sudah dikumpulkan, dapat diambil sebuah kesimpulan antara hubungan variabel-variabel yang ada.

Evaluasi

Penelitian dengan tipe evaluasi merupakan sebuah penelitian yang bertujuan untuk mengecek kembali proses berlangsungnya sebuah sistem.

Akan tetapi, penelitian evaluasi ini haruslah memiliki topik yang telah dijalankan pada waktu itu juga.

Selain itu, penelitian ini biasanya menemukan hasil berupa kelebihan serta kekurangan dalam pelaksanaan proses. Sehingga, untuk kedepannya dapat diberlakukan perbaikan sistem yang kurang agar lebih baik lagi.

Simulasi

Biasanya orang-orang sulit membedakan antara penelitian simulasi dengan penelitian eksperimen.

Hal ini dikarenakan kedua penelitian ini memang memiliki cara yang serupa. Akan tetapi, pada simulasi memiliki sebuah rancangan awal serta kondisi sistem yang telah ditetapkan sehingga lingkungan pengujian dibuat semirip mungkin dengan kondisi sistemnya.

Berbeda dengan eksperimen yang menemukan bagaimana pengaruh kondisi sistem yang akan diuji.

Survei

Seperti yang telah kita ketahui, survei merupakan kegiatan untuk mengumpulkan beberapa informasi atau data dalam sebuah populasi atau komunitas yang besar, sehingga data tersebut dapat mewakili keseluruhan populasi tersebut.

Ilmu statistik sangat berperan dalam pengambilan survei agar data yang dikumpulkan dapat dikatakan valid.

Studi Kasus

Studi kasus merupakan penggalian informasi mendalam melalui permasalahan yang ada di sekitar kita.

Dalam studi kasus, kita diibaratkan menjadi seorang detektif yang mencoba memecahkan masalah yang ada.

Data atau informasi mengenai permasalahan menjadi hal penunjang dalam mencari solusi.

Oleh karena itu, data berupa kejadian pada masa itu atau bahkan masa lampau yang berhubungan dengan topik tersebut perlu dikumpulkan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.

Etnografi

Penelitian berbasis etnografi meliputi kegiatan analisa secara detail melalui kelompok sosial yang ada di masyarakat.

Kegiatan ini biasanya dilakukan dengan wawancara dengan narasumber serta dokumentasi peristiwa yang ada dalam kelompok sosial tersebut.

Cultural

Pada umumnya, penelitian cultural merupakan penelitian dengan objek yang berupa budaya atau hal yang sudah turun temurun dari masyarakat.

Biasanya, penelitian cultural setidaknya harus mengambil data yang memang sudah dipastikan valid akan perkembangan budaya yang ada di suatu tempat.

Historis

Dalam penelitian historis, kajian yang akan dijadikan objek berupa sejarah atau fakta-fakta mengenai fenomena yang telah terjadi di masa lampau.

Data utama dari penelitian historis ini berupa dokumentasi baik suara, gambar digital atau bahkan objeknya langsung.

Ilmu pengetahuan merupakan hal yang sangatlah luas untuk dipelajari dan diteliti. Oleh karena itu, terdapat berbagai macam penelitian untuk mengungkap ilmu-ilmu baru yang dapat dipelajari dari hasil penelitian tersebut.

Demikianlah artikel mengenai jenis-jenis penelitian. Semoga dapat bermanfaat bagi kalian semua.

Referensi:

  • gurupendidikan.co.id
  • dosenpendidikan.co.id