Hari Kiamat: Pengertian, Jenis, dan Tanda-tandanya

Hari kiamat adalah hari kehancuran alam semesta beserta segala kehidupan yang berada di alam semesta serta dibangkitkannya orang yang sudah meninggal untuk dihisab amal dan perbuatannya.

Seperti yang kita ketahui, hari kiamat merupakan salah satu rukun iman yang sudah sepatutnya diimani oleh kaum muslim. Hari dimana semua kehidupan makhluk ciptaan Allah SWT akan berakhir sudah pasti akan terjadi.

Pada hari tersebut, Allah akan menunjukkan kejadian-kejadian yang luar biasa bagi alam semesta. Berikut merupakan penjelasan secara lengkap mengenai hari kiamat mulai dari pengertian, jenis dan tanda-tanda hari kiamat.

Pengertian

“Hari kiamat merupakan istilah yang berasal dari bahasa arab yaumul qiyamah yang berarti hari akhir. Secara istilah, kiamat adalah kehancuran alam semesta beserta segala kehidupan yang berada di alam semesta serta dibangkitkannya orang yang sudah meninggal untuk dihisab amal dan perbuatannya.”

Tidak ada manusia yang mengetahui pasti kapan hari kiamat akan terjadi dan hanya Allah SWT yang mengetahuinya seperti pada Q.S. Al A’raf ayat 187

يَسْـَٔلُونَكَ عَنِ ٱلسَّاعَةِ أَيَّانَ مُرْسَىٰهَا ۖ قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِندَ رَبِّى ۖ لَا يُجَلِّيهَا لِوَقْتِهَآ إِلَّا هُوَ ۚ ثَقُلَتْ فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۚ لَا تَأْتِيكُمْ إِلَّا بَغْتَةً ۗ يَسْـَٔلُونَكَ كَأَنَّكَ حَفِىٌّ عَنْهَا ۖ قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِندَ ٱللَّهِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ ٱلنَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ

yas-aluunaka ‘anialssaa’ati ayyaana mursaahaa qul innamaa ‘ilmuhaa ‘inda rabbii laa yujalliihaa liwaqtihaaillaa huwa tsaqulat fii alssamaawaati waal-ardhi laa ta/tiikum illaa baghtatan yas-aluunaka ka-annaka hafiyyun ‘anhaa qul innamaa ‘ilmuhaa ‘inda allaahi walaakinna aktsara alnnaasi laa ya’lamuuna

Artinya :

Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: “Bilakah terjadinya?” Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba”. Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”.

hari kiamat

Jenis Kiamat beserta Tanda-Tandanya

Pada dasarnya, kiamat itu digolongkan menjadi dua jenis yaitu kiamat kecil (sugra) dan kiamat besar (kubra). Kedua penggolongan tersebut didasarkan atas kejadiannya seperti yang dijelaskan di bawah ini:

Kiamat Kecil (Sugra)

Pada kehidupan sehari-hari mungkin kita pernah melihat bencana kiamat sugra namun kejadian ini seringkali tidak dianggap serius sehingga banyak yang tidak menyadarinya. Akan tetapi, kejadian ini merupakan peringatan yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada manusia agar manusia bertaubat dan kembali ke jalan yang benar.

Tanda-tanda kiamat sugra

Berikut merupakan contoh kiamat sugra:

1. Meninggalnya Seseorang

Setiap makhluk yang bernyawa pasti akan mengalami kematian dan akan kembali ke sisi Allah SWT. Terkadang, kematian seseorang akan menimbulkan kesedihan atau musibah bagi diri sendiri maupun orang lain. Namun, kejadian tersebut merupakan ketetapan dari Allah SWT dan sudah sepatutnya kita berserah diri kepadanya serta berdoa agar tetap diberi ketabahan.

2. Bencana Alam

Bumi merupakan tempat tinggal yang sangat nyaman bagi manusia. Namun, Allah juga dapat memberikan petunjuk kepada manusia dengan perantara bumi dan salah satu diantaranya adalah bencana alam. Bagi manusia, bencana alam merupakan sebuah musibah yang datang kepada bumi seisinya dan mengakibatkan dampak yang cukup besar bagi manusia sendiri.

Contoh dari bencana alam adalah banjir, tanah longsor, meletusnya gunung, gempa bumi, tsunami, badai, wabah penyakit dan masih banyak contoh lainnya. Bencana datang atas kehendak Allah SWT sehingga sebagai manusia hendaknya kita tabah karena bencana tersebut akan memberi hikmah bagi kita serta berdoa agar selalu diberi keselamatan.

Kiamat Besar (Kubra)

Kiamat kubra merupakan hari dimana seluruh kehidupan makhluk yang ada di alam semesta berakhir. Tak ada manusia yang tahu pasti kapan kiamat kubra akan terjadi meskipun menggunakan teknologi yang super canggih. Meskipun tidak ada yang mengetahui, namun Allah SWT memberikan tanda-tanda mengenai kiamat kubra seperti pada hadits berikut :

عَنْ حُذَيْفَةَ بْنِ أَسِيدٍ الْغِفَارِيِّ قَالَ اطَّلَعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَيْنَا وَنَحْنُ نَتَذَاكَرُ فَقَالَ مَا تَذَاكَرُونَ قَالُوا نَذْكُرُ السَّاعَةَ قَالَ إِنَّهَا لَنْ تَقُومَ حَتَّى تَرَوْنَ قَبْلَهَا عَشْرَ آيَاتٍ فَذَكَرَ الدُّخَانَ وَالدَّجَّالَ وَالدَّابَّةَ وَطُلُوعَ الشَّمْسِ مِنْ مَغْرِبِهَا وَنُزُولَ عِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَيَأَجُوجَ وَمَأْجُوجَ وَثَلَاثَةَ خُسُوفٍ خَسْفٌ بِالْمَشْرِقِ وَخَسْفٌ بِالْمَغْرِبِ وَخَسْفٌ بِجَزِيرَةِ الْعَرَبِ وَآخِرُ ذَلِكَ نَارٌ تَخْرُجُ مِنْ الْيَمَنِ تَطْرُدُ النَّاسَ إِلَى مَحْشَرِهِمْ

Artinya :

“Dari Hudzaifah bin Asid Al Ghifari berkata, Rasulullah SAW menghampiri kami saat kami tengah membicarakan sesuatu. Ia bertanya, ‘Apa yang kalian bicarakan?’ Kami menjawab, ‘Kami membicarakan kiamat.’ Ia bersabda, ‘Kiamat tidaklah terjadi sehingga kalian melihat sepuluh tanda-tanda sebelumnya.’ Rasulullah menyebut kabut, Dajjal, binatang (ad-dābbah), terbitnya matahari dari barat, turunnya Isa bin Maryam AS, Ya’juj dan Ma’juj, tiga gerhana; gerhana di timur, gerhana di barat dan gerhana di jazirah Arab dan yang terakhir adalah api muncul dari Yaman menggiring manusia menuju tempat perkumpulan mereka,” (Lihat Abul Husain Muslim bin Hajjaj bin Muslim An-Naisaburi, Al-Jāmi’us Ṣaḥīḥ, [Beirut, Dārul Afaq Al-Jadidah: tanpa tahun], juz VIII, halaman 178).

Tanda-tanda kiamat kubra

Selain itu, terdapat tanda-tanda kecil sebelum kiamat besar terjadi yang diantaranya adalah :

  1. Munculnya Nabi Muhammad dan wafatnya.
  2. Waktu berlalu lebih cepat.
  3. Perang dan pembunuhan merupakan hal yang wajar di antara manusia.
  4. Pencurian, penipuan, skandal dan perzinahan merajalela.
  5. Munculnya bangunan-bangunan yang besar.
  6. Minuman keras menjadi hal yang populer.
  7. Padang gurun Arab menghijau.
  8. Penggembala kambing dan orang tak beralaskan kaki berlomba-lomba membangun gedung tinggi.
  9. Muncul bangunan-bangunan yang dibangun di Mekah lebih tinggi daripada gunung di Mekah.
  10. Invasi orang-orang berkulit putih dengan mata sipit dan berwajah lebar memakai sandal bulu.

Tanda-tanda tersebut kemudian akan diikuti oleh pertanda yang besar sehingga dapat mengguncan umat manusia yang diantaranya adalah:

  1. Matahari terbit dari barat yang menandakan ditutupnya pintu taubat.
  2. Munculnya Dajjal.
  3. Turunnya Nabi Isa.
  4. Munculnya Ya’juj dan Ma’juj.
  5. Munculnya Imam Mahdi.
  6. Perang besar kaum muslim dengan kaum yahudi di Palestina yang mengakibatkan kekalahan orang-orang Yahudi.
  7. Kematian Isa Almasih dan Imam Mahdi.
  8. Munculnya Dabbat al-Ard.
  9. Serangan terhadap Mekkah.
  10. Angin lembut yang mengambil jiwa semua orang muslim.

Setelah tanda-tanda tersebut terjadi maka sangkakala akan ditiup oleh malaikat Israfil. Terompet pertama dari sangkakala akan mematikan semua manusia di bumi dan terompet kedua akan menandakan kebangkitan manusia yang kemudian akan dihisab amal dan perbuatan mereka.

Artikel Terkait